GenPI.co - Strategi cantik diungkapkan oleh Shin Tae Yong yang bisa membuat Timnas Indonesia semakin berkualitas.
Awalnya Shin Tae Yong berbicara mengenai dirinya yang memang sedikit kesulitan mendapatkan sosok striker tajam untuk Timnas Indonesia.
Salah satu faktor utama dirinya kesulitan mencari sosok striker tajam untuk Timnas Indonesia adalah kualitas yang dimiliki oleh level klub Indonesia.
"Di liga harus kuat, baru Timnas bisa kuat. Masalah yang paling besar adalah stopper dan striker di liga banyak diisi pemain asing," ucap Shin Tae Yong dalam video yang diunggah akun YouTube Sport77 Official pada Senin (18/7).
Tak hanya itu, Shin Tae Yong juga menyoroti sistem akademi dari klub-klub liga Indonesia yang sulit melahirkan striker baik.
"Dari pembinaan usia dini juga klub harus bisa membuat penyerang yang baik, tapi sampai saat ini tidak bisa dibuat," tambahnya.
Alhasil, Shin Tae Yong pun menggunakan akalnya untuk menyiasati kekurangan tersebut. Salah satunya adalah dengan tidak menggunakan striker murni.
Alasannya sederhana, Shin Tae Yong ingin memiliki sosok striker yang banyak bergerak dibandingkan lawannya, yang sekarang disebut sebagai false 9.
"Saya selalu ingin pemain depan atau penyerang harus banyak melakukan pergerakan daripada pemain-pemain lawan. Ini baru bisa meningkatkan kemungkinan tim bisa menang," jelasnya.
Selain itu, strategi tersebut juga bisa membuat Timnas Indonesia terhindar dari tipe pemain malas, yang tentu merugikan tim di atas lapangan.
"Saya membuat situasi seperti ini agar para pemain yang malas tidak bisa masuk Timnas. Saya lebih memilih pemain yang mau mengorbankan dirinya meski kurang kemampuannya," tegas Shin Tae Yong.
Sekadar informasi, di era Shin Tae Yong ketajaman Timnas Indonesia justru datang dari sisi sayap dibandingkan striker murni atau false 9 yang dimilikinya.
Sejauh ini, tidak ada striker jaminan yang selalu dipanggil Shin Tae Yong di Timnas Indonesia segala umur.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News