Raket Anthony Ginting Hancur Berantakan, BWF Minta Tolong

19 Juli 2022 07:57

GenPI.co - Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF) minta tolong kepada pengikut Instagram-nya untuk memberikan pendapat terkait raket milik tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting yang hancur berantakan.

Seperti diketahui, Anthony Ginting berhasil keluar sebagai juara BWF World Tour Super 500 Singapore Open 2022 usai menumbangkan pemain muda Jepang, Kodai Naraoka.

Dalam laga yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Ginting mengunci kemenangan melalui straight game berdurasi 53 menit dengan skor akhir 23-21, 21-17.

BACA JUGA:  Rayakan Kemenangan ke-300, Hendra/Ahsan Dapat Sanjungan BWF

Menariknya, setelah memastikan bola terakhir masuk ke lapangan Naraoka, Ginting langsung melakukan selebrasi yang tidak biasa.

Ginting yang tampak dipenuhi kepuasan meluap-luap, membanting raketnya dengan sangat kencang ke atas lapangan sambil berteriak.

BACA JUGA:  Singapore Open Juara Baru, Komentator BWF Pasang Anthony Ginting

BWF rupanya menangkap momen tersebut, salah satu yang menjadi sorotan yaitu kondisi raket Ginting yang babak belur nyaris tak berbentuk.

Melalui akun Instagram resmi, Senin (18/7) BWF mengunggah foto raket yang patah dan pada bagian kepalanya bengkok.

BACA JUGA:  BWF Bongkar Rahasia Kekuatan Anthony Ginting, Rival Bisa Hancur

Lucunya, BWF menambahkan sepasang mata dan mulut pada bagian kepala raket sehingga membentuk ekspresi aneh.

BWF meminta para pengikutnya menebak apa yang mungkin akan dikatakan oleh raket seandainya benda itu dapat berbicara.

"Apa yang dikatakan raket? Woo woo woo hooo hooo," tulis BWF.

Terlepas dari itu, kemenangan Ginting pun menyempurnakan raihan tiga gelar untuk Indonesia pada Singapore Open 2022.

Sebelumnya, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil mengamankan gelar di sektor ganda putri, dan Leo Rolly/Daniel Marthin di ganda putra.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co