GenPI.co - Federasi Sepak Bola Rusia (RFU) ngotot ingin cabut dari keanggotaan Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) demi beralih menjadi rival Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia berpeluang menambah rival di Asia akibat RFU dikabarkan ingin bergabung dengan Federasi Sepak Bola Asia (AFC).
Niat ini bermula dari hukuman yang diberikan UEFA kepada Rusia karena melakukan invasi ke Ukraina pada Februari 2022.
Hukuman yang dikeluarkan oleh UEFA bersama FIFA tersebut melarang Rusia untuk tampil pada pertandingan internasional, termasuk Piala Dunia 2022 lalu.
Melansir dari ESPN, Sabtu (31/12) RFU menggelar rapat Komite Eksekutif pada Jumat (30/12) dengan agenda pembahasan kepindahan ke AFC.
Kepindahan dari UEFA ke AFC dikabarkan menjadi salah satu cara Rusia agar bisa kembali berkompetisi di level internasional.
"Dalam realitas geopolitik saat ini, kehadiran RFU di UEFA bertentangan dengan kepentingan nasional Rusia," ujar Roman Terysushkov yaitu wakil lembaga legislatif majelis rendah Rusia.
"Tidak mungkin membangun persahabatan dalam olahraga dengan negara-negara yang tidak bersahabat dengan kita dan terus-terusan diganggu pihak Barat secara kolektif," sambungnya.
Pembahasan tentang kepindahan federasi telah dilakukan secara serius sejak 23 Desember 2022, kini UEFA dikabarkan sedang menunggu kabar lanjutan dari Rusia.
Rusia sendiri bukan negara pertama yang melakukan kepindahan federasi, jauh sebelum itu, Australia pindah dari Oceania Football Confederation (OFC) ke AFC pada 2006.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News