GenPI.co - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll meminta maaf kepada Shin Tae Yong setelah mengungkapkan kekecewaannya soal pemanggilan pemain Timnas Indonesia U-20.
Sebelumnya, Thomas mengkritik ketidakhadiran Shin Tae Yong saat Persija menggelar pertemuan virtual dengan tim pelatih Timnas Indonesia U-20 pada Selasa (7/2/2023).
Tak hanya itu, Thomas juga sempat menyebut Shin Tae Yong seperti badut karena menjadi bintang iklan makanan.
Pelatih asal Jerman itu mengakui kritikannya tidak baik karena dapat menimbulkan multi persepsi.
"Saya mau meminta maaf atas perkataan saya sebelumnya di mana saya menyebut dia seperti badut," kata Thomas Doll dalam keterangannya, Minggu (12/2/2023).
Thomas Doll juga meluruskan ucapannya hanya dalam konteks Coach Shin Tae Yong tidak menganggap serius pertemuan yang difasilitasi PSSI tersebut, sementara pelatih asal Korea Selatan itu bisa memiliki waktu untuk ambil bagian di beberapa iklan produk.
"Saya merasa ucapan saya berlebihan. Saya mengkritiknya secara personal dan ini tidak benar. Hal itu sesuatu yang tidak baik dan karenanya saya minta maaf. Baik kepada Coach Shin maupun masyarakat sepak bola Indonesia," jelas dia.
Manajemen Persija turut berkomitmen mendukung total 100 persen untuk Timnas Indonesia.
"Kami akan memberikan menit bermain di kompetisi Liga 1 sehingga pemain siap di Piala AFC U-20 dan Piala Dunia U-20 2023," tuturnya.
Seperti diketahui, hubungan antara Thomas Doll dan Shin Tae Yong sempat memanas lantaran keduanya kerap saling menyindir.
Hal itu berawal dari pemanggilan Shin Tae Yong terhadap pemain muda Persija Jakarta untuk ikut dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20.
Thomas Doll lalu mengkritik pemanggilan pemain Persija Jakarta yang dilakukan Shin Tae Yong untuk pemusatan latihan jangka panjang demi mempersiapkan diri jelang Piala Asia U-20 2023 dan Piala Dunia U-20 2023.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News