GenPI.co - Rakhmadi Afif Kusumo selaku Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelanggang Olahraga Bung Karno (PPK GBK) buka-bukaan terkait pembatalan laga Persija Jakarta vs Persib Bandung.
Menurutnya, laga Persija vs Persib batal karena hasil penilaian aspek keamanan menjadi salah satu alasan pihaknya menolak untuk pengajuan Stadion Utama GBK (SUGBK).
Seperti diketahui, duel big match Liga 1 2022/23 antara Persija vs Persib sejatinya akan berlangsung pada Sabtu (4/3).
Namun, hal tersebut urung terlaksana karena pada akhirnya laga harus ditunda oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
PT LIB mengacu kepada pihak Persija yang berstatus sebagai tuan rumah, tidak bisa menggunakan dua stadion kandang mereka (SUGBK dan Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi).
Lebih lanjut, Rakhmadi menjelaskan bila aspek keamanan tidak prima muncul lantaran pengajuan penggunaan SUGBK untuk pertandingan Persija vs Persib masuk terlambat.
Pasalnya, SUGBK sendiri sudah lebih dulu akan digunakan untuk konser grup musik asal Korea Selatan pada 11-12 Maret 2023.
"Spesifik untuk kegiatan Persija dan Persib, mereka masuknya agak-agak akhir dan kami sudah tertutup kegiatan lainnya," kata Rakhmadi, Jumat (3/3).
Pengajuan yang terlambat tersebut menurut Rakhmadi menimbulkan potensi PPK GBK harus memaksakan penyelenggaraan pertandingan Persija vs Persib dengan aspek keamanan yang tidak prima.
"Oleh karenanya kami bersama-sama kepolisian baik dari Polda, juga dalam assessment tidak baik kalau kami paksakan. Sehingga kami sudah tolak untuk kegiatan Persija-Persib," ujarnya.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News