Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup Mudah, CdM Minta Tidak Terlena

GenPI.co - Chef de Mission (CdM) SEA Games 2023 Kamboja Lexyndo Hakim meminta Timnas Indonesia U-22 tidak terlena karena masuk grup mudah.

Hal tersebut diungkapkan Lexyndo Hakim saat mengunjungi latihan Timnas Indonesia U-22 di lapangan latihan A Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (5/4).

Awalnya, Lexyndo merasakan aura optimisme dari Skuad Timnad Indonesia U-22 untuk SEA Games 2023 di Kamboja.

BACA JUGA:  Jelang SEA Games 2023, Timnas Indonesia U-22 Akan 4 Kali Uji Coba

"Alhamdulillah kami dari CdM berkesempatan hadir di salah satu pelatihan Timnas Indonesia untuk SEA Games. Ketika kami datang tadi kami langsung melihat aura-aura optimisme, aura-aura keseriusan dari seluruh pemain. Tentunya dari jajaran pelatih, ada tim manajer, dan teman-teman dari federasi, saya harapkan ini adalah hal yang sangat positif," kata Lexyndo.

Sosok yang erat dengan olahraga bola basket tersebut menyatakan dirinya menyaksikan langsung acara pengundian (drawing) grup cabang olahraga sepak bola SEA Games Kamboja.

BACA JUGA:  Timnas U-22 Ketiban Durian Runtuh, Menpora Optimistis di SEA Games 2023

Lexyndo sepakat dengan opini umum bahwa Indonesia yang menghuni Grup A berada di grup yang relatif lebih ringan dibanding Grup B.

Meski begitu, dirinya tetap meminta para pelatih dan pemain timnas U-22 untuk tidak terlena.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia U-22 Lolos dari Grup Neraka, Erick Thohir Beri Peringatan

"Tapi sekali lagi seluruh lawan-lawan tetap harus diwaspadai. Persiapan-persiapan, kekurangan-kekurangan yang mungkin masih ada, masih memiliki waktu untuk melakukan perbaikan-perbaikan untuk melengkapi seluruh persiapan yang ada. Tentunya kami tim CDM, selain ingin memastikan bahwa semua teman-teman di sana, di Kamboja tidak ada kendala-kendala non teknis yang mungkin bisa saja terjadi," tutur Lexyndo.

Lexyndo yang merupakan Ketua umum Perbasi DKI Jakarta periode 2022 sampai 2026 itu mengingatkan kembali bahwa timnas U-22 dibebani target membawa pulang medali emas.

Sehingga masalah-masalah lain selain urusan teknis di lapangan, diharapkan sedapat mungkin dibenahi.

"Dan saya sebagai bagian juga dari teman-teman sepak bola tentunya berharap ini persiapan-persiapan teman-teman yang hadir bisa lebih baik, lebih baik, karena emas Insyaallah sudah menjadi harga mati bagi Indonesia. Namun tetap mental dan nyali adik-adik kita semua harus dimaksimalkan," pungkasnya.(Ant)