DPR Sanjung Manuver Erick Thohir yang Menggandeng Kapolri untuk Liga 1

12 Mei 2023 19:20

GenPI.co - DPR memberikan sanjungan kepada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang menggandeng Kapolri untuk keamanan kompetisi Liga 1 musim 2023/24.

Sanjungan itu datang secara langsung dari Hetifah Sjaifudian selaku Wakil Ketua Komisi X DPR.

Menurut Hetifah, penyerahan jadwal pertandingan ini agar pihak Polri memastikan perizinan lebih tepat waktu dan menjamin keamanan dan kenyamanan pertandingan dalam pertandingan Liga 1.

BACA JUGA:  Lawan Jepang dan Vietnam di Piala Asia 2023, Erick Thohir: Tidak Mudah

“Meski Liga 1 diadakan beberapa bulan lagi, saya mendukung langkah cepat Ketum PSSI untuk berkoordinasi lebih awal dengan Kapolri terkait jadwal Liga 1,” kata Hetifah dari rilis yang diterima GenPI.co, Jumat (13/5).

Dikatakan politisi Partai Golkar ini, koordinasi baik antara PSSI dan pihak kepolisian sangatlah tepat demi terwujudnya kompetisi yang profesional dan menghindari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, seperti tragedi Kanjuruhan Malang, rusuh antar suporter dan hukuman pertandingan tanpa penonton.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia vs Vietnam di Piala Asia 2023, Erick Thohir Blak-blakan

“Miskoordinasi dapat berakhir seperti Tragedi Kanjuruhan serta berbagai kisruh pertandingan sepak bola yang menyisakan luka mendalam di hati pencinta sepak bola Indonesia. Oleh karena itu, koordinasi intens di awal ini akan lebih memberikan keamanan pada event tersebut,” ucapnya.

Dikatakan Hetifah, cara kerja Erick Thohir dalam menciptakan kompetisi yang sehat demi kemajuan sepak Indonesia sudah bagus, namun hal tersebut harus diiringi dengan integritas dan transparansi publik.

BACA JUGA:  Erick Thohir Sanjung Konsep Baru Polri untuk Liga Indonesia 2023/24

Artinya, izin dari kepolisian harus menjamin semua hal yang berkaitan dengan kompetisi, baik itu soal pertandingan, suporter hingga bisnis yang bersih dalam sepak bola.

“Strategi yang cukup baik, namun harus diiringi dengan integritas dan transparansi publik. Jangan sampai izin keluar sebatas formalitas. Izin harus betul-betul dipastikan memenuhi standar keamanan penyelenggaraan acara,” ungkapnya.

“Selain itu, proses dan hasil juga harus dikomunikasikan ke publik. Dengan begitu, proses terjamin professional dan membangun kepercayaan lebih luas,” tambahnya.

Hetifah juga mendukung aturan yang telah disampaikan Erick Thohir terkait dengan pengaturan skor, suporter rusuh dan pelanggaran-pelanggaran lain yang berpotensi merusak sepak bola Indonesia.

Untuk itu, Hetifah menilai, langkah Erick Thohir tersebut sebagai salah satu bukti keseriusan PSSI dalam membasmi mafia di sepak bola Indonesia, salah satunya membuka secara terang hasil audit keuangan PSSI yang sedang diaudit saat ini.

“Semangat bebas kecurangan di dunia sepakbola Indonesia patut kita dukung. Namun, jangan menjadi wacana saja. Langkah nyata dapat dimulai dari dibukanya hasil audit keuangan PSSI oleh Erick Thohir kepada publik dan tindak tegas apabila ditemukan data anomali di laporan keuangan tersebut,” jelasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co