GenPI.co - Momen bengis terjadi ketika ofisial Thailand melakukan pemukulan dan penendangan kepada manajer Timnas Indonesia U-22 yang juga Kombes Pol Sumardji.
Mantan Kapolresta Sidoarjo pada tahun 2020 itu mendapatkan pemukulan dan ditendang tak lama setelah Irfan Jauhari mencetak gol ketiga Timnas Indonesia U-22 pada menit pertama babak perpanjangan waktu.
Awalnya, kericuhan terjadi karena rasa tidak senang ofisial Thailand terhadap selebrasi pemain Timnas Indonesia U-22 di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa (16/5).
Namun, hal tersebut menjalar hingga ke pejabat dan ofisial dari pihak Indonesia dan Thailand di pinggir lapangan.
Akibat dari kericuhan itu, wasit pun harus mengeluarkan kartu merah kepada bek Timnas Indonesia U-22, Komang dan kiper Thailand Soponwit Rakyart.
Pertandingan Timnas Indonesia U-22 vs Thailand memang berjalan sengit dan panas sejak menit awal.
Hingga laga usai, wasit terhitung telah mengeluarkan empat kartu merah, di mana satu untuk Indonesia dan tiga untuk Thailand.
Pada laga tersebut, Timnas Indonesia U-22 berhasil membantai Thailand dengan skor telak 5-2.
Skor 2-2 menjadi hasil akhir pertandingan di waktu normal, sebelum akhirnya Skuad Garuda Muda menggila di babak perpanjangan waktu dengan menambah tiga gol.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News