Terkait Laga Timnas Indonesia vs Malaysia, Erick Thohir Buka-bukaan

GenPI.co - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir buka-bukaan terkait pertandingan antara Timnas Indonesia vs Malaysia.

Erick Thohir menjelaskan bahwa ada kemungkinan Timnas Indonesia melawan Malaysia pada ajang FIFA Matchday.

Hanya saja, Erick yang juga Menteri BUMN tersebut mengatakan bila dirinya belum dapat menyampaikan kapan hal itu akan diwujudkan.

BACA JUGA:  Umumkan Wasit di 3 Kompetisi Liga Indonesia, Erick Thohir Titip Pesan

"Malaysia, saya sangat terbuka main lawan Malaysia, kapan lagi. Tapi mereka juga punya pertandingan di China kalau tidak salah, undangan," buka Erick Thohir, Jumat (23/6).

"Nah inilah kenapa FIFA Matchday sekarang, saya, pak Waketum, Exco (Komite Eksekutif) menyusun benar-benar, karena bukan kayak zaman dulu main kirim surat siapa tahu bisa datang besok," tambah Erick.

BACA JUGA:  PSSI Akan Kirim Wasit ke Piala Dunia, Kata Erick Thohir

Erick menyatakan bahwa dia dan jajarannya sangat memperhitungkan banyak faktor dalam penyelenggaraan FIFA Matchday.

Pasalnya, pertandingan-pertandingan tersebut tujuan utamanya adalah mencari poin untuk mendongkrak posisi Indonesia dalam daftar peringkat FIFA.

BACA JUGA:  Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, Manuver Mulia Erick Thohir untuk Legenda

"Suka tidak suka untuk FIFA Matchday tahun ini di bulan Oktober itu sulit diadakan. Karena ada World Cup Qualifying. Kami berbeda dengan Malaysia. Mereka langsung bermain di stage berikutnya, bulan November. Artinya kami harus main dulu Oktober, bismillah menang, bisa main di November," tutur sosok yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.

Untuk September 2023, PSSI akan disibukkan oleh kualifikasi Piala AFC U-23 yang akan berlangsung di Solo, Jawa Tengah.

Kejuaraan itu menjadi penting sebab seandainya mampu lolos ke putaran final, Indonesia berpeluang merebut satu tiket Olimpiade Paris 2024 seandainya mampu finis di posisi tiga besar.

Meski demikian Erick menegaskan bahwa pada September, Timnas Indonesia tetap akan memainkan pertandingan.

"Jadi yang saya pastikan di bulan September ada, tunggu saja, kami sedang kirim surat ke empat sampai delapan negara, tapi sudah pasti tentu kami mencari poin."

"Untuk tahun depan, saya tak bisa bicara hari ini. Karena ingat, kalau Oktober-November menang, bismillah, main lagi bulan Maret World Cup Qualifying, kalau Maret menang, main lagi Juni, kalau menang lagi main lagi September. Terus karena ini kualifikasi sampai Kejuaraan Dunia 2026," tutup Erick.(Ant)