GenPI.co - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mendesak pihak Liga 1 untuk secepatnya menggunakan video assistant referee (VAR).
Pasalnya, VAR dapat mengurangi risiko kesalahan seperti yang terjadi di sejumlah pertandingan pada pekan dua Liga 1 musim 2023/24.
"VAR itu tentunya sangat bermanfaat, sepak bola maju seperti di Eropa semua menggunakan VAR, di Thailand dan Vietnam juga sudah menggunakan VAR, karena memang salah satu persyaratan untuk mengurangi risiko kesalahan seperti di GBT kemarin," ucap Aji Santoso, Selasa (11/7).
Pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro itu pun menyinggung momen saat terjadi penarikan baju Song Ui Yong pada laga Persebaya vs Barito di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Menurutnya, bila momen tersebut dilihat lagi dengan VAR, bisa jadi akan ada keputusan penalti untuk kubu Persebaya.
"Sekali lagi, menurut saya kalau VAR itu memang secepatnya dibutuhkan, memang membutuhkan biaya tinggi tetapi itu memang proses untuk perkembangan sepak bola dan itu sudah semestinya membutuhkan finansial yang tinggi," kata pelatih asal Malang tersebut.
Meskipun VAR sudah dicanangkan akan digunakan pada musim ini, lanjutnya, akan lebih baik lagi jika hal tersebut dipercepat karena banyak sekali keputusan-keputusan wasit yang kontroversial.
"Memang sudah dicanangkan tapi kalau dipergunakan lebih cepat akan lebih baik. Tidak hanya saat Persebaya lawan Barito, tapi ada beberapa pertandingan lain seperti Arema lawan Persib terus Persita Tangerang juga sama PSIS, itu perlu VAR," tuturnya.
Oleh karena itu, pelatih kelahiran April 1970 tersebut berharap dengan penggunaan VAR, wasit akan lebih mengetahui semua hal yang tidak terlihat dengan kasat mata saat di lapangan.
"Semua kejadian kemarin itu kan perlu di VAR, bagaimana jatuhnya pemain di luar atau di dalam terus seperti pelanggaran di GBT, itu kan diperlukan untuk mengurangi risiko kesalahan, jadi harus perlu ada VAR," kata Aji.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News