GenPI.co - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melakukan persiapan untuk Kejuaraan Dunia 2023.
Pasangan yang dijuluki Apriyani/Fadia itu mengaku memusatkan fokus mereka untuk mengontrol tekanan dari diri sendiri.
Hal tersebut mereka pelajari dari beberapa turnamen terakhir yang mereka lakoni, termasuk di Jepang dan Australia Open beberapa waktu lalu.
“Evaluasi pastinya dari sisi pikiran dan mental. Kami siapkan pola permainan, banyak pelajaran yang kami ambil dari dua turnamen kemarin, lalu komunikasinya lebih luas lagi dengan Fadia, dan harapannya itu semua bisa dibawa nanti ke Kejuaraan Dunia,” kata Apriyani dikutip dari Antara, Selasa (15/8).
Lebih lanjut, Apriyani mengatakan salah satu hal yang mereka tengah hadapi adalah cara komunikasi untuk bersama-sama menyelesaikan masalah.
“Masalahnya lebih ke diri sendiri, struggle kami masing-masing berbeda dan tidak bisa kami samakan," tambahnya.
"Aku tidak bisa samakan struggle aku dengan Fadia, dan sebaliknya. Bagaimana caranya kami keluar dari (struggle) masing-masing tapi dengan kerja sama. Tidak bisa sendiri-sendiri. Kami sudah ngobrol dan harapannya bisa jadi kekuatan buat satu sama lain,” jelas Apriyani.
Lebih lanjut, Apriyani juga menjelaskan bahwa dirinya dan Fadia kerap mengalami miskomunikasi di atas lapangan.
“Komunikasinya ada miss saja. Kadang kami tidak bisa bicarakan, jadi kurang ketemu, walau pun kami satu tujuan tapi caranya beda,” imbuh Fadia.
Ganda putri peringkat ke-12 dunia itu pun sepakat bahwa kesulitan ini merupakan sebuah fase untuk maju lebih jauh sebagai atlet.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News