GenPI.co - Pelatih Bima Sakti buka-bukaan terkait kegagalan Timnas Indonesia U-17 melawan Jerman.
Awalnya, Timnas Indonesia U-17 akan melawan Jerman selama pemusatan latihan sekitar lima pekan di Negeri Panzer untuk persiapan Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November hingga 2 Desember mendatang.
Kegagalan melawan Jerman tak lepas dari saran yang diberikan oleh Frank Wormuth kepada Bima Sakti.
Frank Wormuth selaku konsultan pelatih Timnas Indonesia U-17 itu menilai Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan lebih tepat melawan sejumlah klub daripada Timnas Jerman U-17.
“Ya, ini ada banyak masukan terutama dari coach Frank ke kita. Coach Frank ada pertimbangan lain, kami menerima, oke, memang benar masukan dia kami pahami dan mengerti,” ucap Bima Sakti di Senayan, Senin (30/10).
Sebelum berangkat ke Jerman, Skuad Garuda Asia semula direncanakan bakal melakoni partai uji coba melawan klub lokal dan beberapa tim nasional.
Namun pada akhirnya, selama di Jerman Timnas Indonesia U-17 hanya melawan beberapa klub lokal.
Beberapa klub lokal itu adalah TSV Meerbusch U-17, SC Paderborn Youth (U-17 dan U-19), VFL Osnabruck U-19, Eintracht Frankfurt U-19, FSV Mainz 05 U-19, SV Meppen U-17, dan FC Koln U-17.
Dari tujuh pertandingan itu, Timnas U-17 mengamankan dua kali kemenangan, satu kali imbang, dan empat kali kekalahan.
Menurut Bima, uji coba melawan tujuh klub itu sudah cukup untuk mematangkan persiapan Timnas U-17 di Piala Dunia U-17 2023.
Pasalnya, Bima melihat lawan-lawan yang dipilih sudah menggambarkan peta kekuatan tim yang akan dihadapi di Piala Dunia U-17 2023.
“Makanya kami tidak ambil uji coba lawan tim-tim nasional. Sebab, kami sudah bertanding dengan desain lawan-lawan KAMI nanti di Piala Dunia," imbuh Bima.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News