GenPI.co - PSS Sleman memperpanjang rekor tak pernah menang selama 9 laga beruntun setelah keok di kandang saat menjamu Bali United di Stadion Mahguwoharjo Sleman, Jumat (3/11).
Kekalahan 0-1 ini membuat PSS menelan kekalahan ke-4 dari 5 laga terakhir yang mereka jalani.
Serangkaian hasil buruk ini membuat tim berjuluk Super Elang Jawa terjebak di peringkat ke-14 klasemen sementara Liga 1 2023/2024 dengan 19 poin.
Angka ini hanya terpaut 2 poin dari Arema FC yang berada di peringkat ke-16 atau batas terakhir zona degradasi yang sudah mengoleksi 17 poin.
“Tentu saja kami kecewa. Kami sudah banyak lakukan semua usaha. Banyak peluang yang tercipta,” kata Pelatih PSS, Bertrand Crasson, dikutip ligaindonesiabaru.com, Sabtu (4/11).
Menurut dia, Bali United beruntung dengan sebuah peluang yang bisa dimanfaatkan sehingga menjadi gol.
“Di menit akhir kami juga ada beberapa peluang,” imbuh dia.
Padahal dia menilai permainan anak didiknya sudah bagus, tetapi hasil pertandingannya sangat mengecewakan.
“Jika dilihat pemain PSS semua bermain dengan hati di laga ini. Jika kami bisa terus bermain baik, pasti kami bisa menjadi lebih baik lagi ke depannya,” ungkap dia.
Crasson menyebut timnya mendapatkan sejumlah peluang bagus, sayang gagal berbuah gol.
“Tapi kami lihat ada sekitar 10 situasi kesempatan untuk mencetak gol tapi tidak bisa dilakukan. Sekali kami kehilangan konsentrasi dan berakhir dengan kekalahan. Ke depannya harus kerja lebih keras lagi dan berlatih lebih keras lagi,” jelas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News