GenPI.co - Penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 yang digelar di Surabaya disebut berjalan sukses dan aman tanpa ada kejadian yang bisa mengganggu jalannya pertandingan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda Jatim Kombes Pol Puji Santosa saat konferensi pers di Media Center Piala Dunia U-17 Surabaya, Rabu (22/11).
"Perhelatan yang luar biasa Piala Dunia U-17 di GBT selama 12 hari, seluruhnya aman lancar. Tidak ada laporan apa pun. Tidak ada laporan tindak kriminal,” ujarnya.
“Menurut kami pelaksanaan Piala Dunia di Gelora Bung Tomo (GBT) berlangsung sukses dan aman," imbuh Puji Santosa.
Menurutnya, Polri menyiapkan sekitar 350 personel dari berbagai satuan kerja mulai dari Brimob, reserse, hingga lalu lintas yang mendapat latihan khusus sebagai steward.
Para personel tersebut ditempatkan di area stadion selama Piala Dunia U-17.
Bahkan, pengamanan juga dilakukan di lokasi yang digunakan sebagai tempat latihan tim yang tergabung dalam Grup A, yakni Stadion Gelora 10 November, Lapangan THOR, dan Lapangan A-C Kompleks Stadion GBT.
Pengamanan tersebut bekerja sama dengan pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya yang membantu kelancaran lalu lintas dengan penyediaan shuttle bus.
"Kesuksesan ini bukan hanya karena Polri, tapi juga berkat teman-teman wartawan, warga Surabaya, dan Pemkot Surabaya yang menyiapkan shuttle bus, juga teman-teman dari TNI,” papar Puji Santosa.
Pengamanan juga dilakukan mulai kedatangan di Bandara Juanda hingga pengawalan rute menuju hotel.
Nantinya, pengamanan dilaksanakan hingga seluruh tim meninggalkan Kota Surabaya, baik yang melanjutkan laga perempat final atau yang langsung pulang ke negara asalnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News