GenPI.co - Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Danny Kosasih secara tegas mengatakan bahwa akan membentuk Komisi Disiplin.
Komisi Disiplin dibentuk oleh Perbasi untuk mengatasi persoalan seputar olahraga bola basket yang kerap dihadapi para pemain.
Danny Kosasih mengatakan kepada penyelenggara kejuaraan, pemain, hingga pelatih untuk tidak sungkan melapor ke Perbasi sebagai regulator mengenai persoalan yang dihadapi.
“Jadi nanti Perbasi segera membentuk badan, suatu badan disiplin yang terdiri dari pengacara, dan bidang organisasi Perbasi," ucap Danny dikutip dari Antara, Selasa (12/12).
Nantinya, Danny akan mengundang media dan pelatih untuk menjelaskan mengenai masalah yang terjadi.
"Saya akan mengundang media dan pelatih yang sudah senior untuk kami ajak bicara jadi supaya kalau ada masalah bisa disampaikan di situ,” kata Danny.
Danny juga mengimbau klub-klub basket yang ada untuk mengikuti peraturan agar tidak menimbulkan polemik.
Seperti dicontohkan Danny, semua prosedur perizinan harus diurus dengan benar, dan tidak diperkenankan untuk mengambil pemain di daerah tanpa izin dari pemerintah setempat.
“Saya sudah bicara segera harus diteliti pemain yang sah dan pemain yang tidak sah yang suratnya belum ada. Lebih baik stop, daripada nanti ada keributan di lapangan,” ujar Danny.
Selain itu, pada kompetisi terdekat yakni Indonesian Basketball League (IBL) 2024, Danny berharap sistem permainan baru yakni 'home and away' dapat meningkatkan persaingan dan memberi warna baru.
Ada pun sebanyak 14 klub basket akan menjalani laga tandang dan kandang pada musim kompetisi 2023 yang akan dimulai 13 Januari mendatang.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News