GenPI.co - Vietnam secara tidak langsung memberikan ancaman kepada Timnas Indonesia seusai dibantai Jepang.
Hal tersebut diungkapkan oleh pelatih kepala Vietnam asal Prancis, Philippe Troussier.
Mantan pelatih Vietnam U-23 itu mulai realistis untuk mengincar runner-up Grup D Piala Asia 2023, seusai dibantai Jepang.
Pada laga perdana Grup D Piala Asia 2023, Vietnam dibantai Jepang 2-4 di Al Thumama Stadium, Doha, Qatar, Minggu (14/1).
Meski kalah, Vietnam sempat menunjukkan penampilan apik di atas lapangan sebelum ditekuk Jepang.
Tim berjuluk The Golden Star Warriors itu mampu merepotkan Jepang bahkan sempat unggul 2-1 atas tim yang diarsiteki Hajime Moriyasu tersebut.
"Saya puas dengan pertandingan mereka, mempertimbangkan ranking Jepang dan performa mereka baru-baru ini. Bisa dikatakan mereka adalah raksasa yang harus dihadapi tim Vietnam. Saya sangat puas dengan apa yang ditunjukkan oleh tim," ujar Troussier dilansir dari Soha, Senin (15/1).
Lebih lanjut, Troussier masih merasa yakin bahwa Vietnam mampu lolos dari fase grup D sebagai runner-up nantinya.
"Kami menargetkan bisa lanjut ke fase gugur. Dengan Vietnam yang mencetak dua gol dan tidak mendapat kartu, menurut saya kalah 2-4 jauh lebih menguntungkan daripada kalah misalnya dengan skor 0-2. Singkatnya kami masih bertekad jadi tim ketiga terbaik di fase grup atau bahkan lebih baik lagi, peringkat kedua grup," ucapnya.
Secara tidak langsung, Troussier memberikan ancaman kepada para rivalnya di Grup D yang belum dilawan oleh Vietnam, yakni Irak dan Timnas Indonesia.
Laga Timnas Indonesia vs Vietnam sendiri baru akan berlangsung pada Jumat (19/1) pukul 19:30 WIB di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News