GenPI.co - Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll berharap laga klasik melawan Persib Bandung dihadiri penonton.
Big match Persib Bandung kontra Persija Jakarta ini akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat Bandung pada Sabtu (9/3).
Namun demikian, Persib yang bertindak sebagai tuan rumah sedang dijatuhi hukuman menggelar laga kandang tanpa penonton oleh Komisi Disiplin PSSI.
Doll berharap sanksi untuk Persib tersebut dibatalkan karena sepak bola kurang lengkap tanpa penonton.
“Semoga (Persib) tidak (terkena hukuman). Sepak bola adalah emosi dengan para penggemar," kata Doll, dikutip Kamis (7/3).
Persib dijatuhi sanksi tersebut setelah terjadi kerusuhan penonton setelah pertandingan melawan PSIS Semarang pada 27 Februari 2024.
Meskipun begitu, Persib tengah mengajukan proses banding kepada Komite Disiplin PSSI.
"Menurut saya, tentu pendukung kami tidak bisa pergi ke Bandung. Namun, semoga ada penonton, karena tidak bagus saat kami memainkan derby terpenting di Indonesia tanpa penonton,” papar Doll.
Selain menyoroti penonton, Doll juga mengkritik waktu kick off pertandingan yang dijadwalkan pukul 15.00 WIB.
Doll menilai pertandingan besar semestinya dimainkan dalam suhu ideal dan digelar dengan sorotan lampu untuk menghasilkan pemandangan bagus di stadion.
Akan tetapi, Doll memahami situasi dan risiko mengapa laga penting ini harus digelar sore hari.
"Mungkin kepolisian juga yang memutuskan hal ini. Tentu kami harus mengikuti peraturannya, itu tidak masalah,” ungkap dia.
Di sisi lain, Doll bertekad meneruskan tren kemenangan Persija Jakarta saat melawan musuh bebuyutannya, Persib.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News