GenPI.co - Indonesia menargetkan 2 medali emas di ajang Paralimpiade di Paris, Prancis, pada 28 Agustus-8 September 2024.
Chief de Mission (CdM) Paralimpiade Indonesia Reda Manthovani mengatakan cabang olahraga yang berpotensi mendapatkan medali emas adalah bulu tangkis.
"Potensi di bulu tangkis dari ganda campuran dan ganda putera," kata dia, dikutip Sabtu (20/7).
Reda berjanji para atlet yang memperoleh medali berhak mendapatkan tambahan bonus dari CdM.
"Reward akan ada dari pemerintah, saya juga akan memberikan lebih pada atlet yang sudah berjuang lebih. Semua medali dapat bonus. Itulah upaya maksimal dari para atlet harus dihargai," papar dia.
Di sisi lain, Reda mengaku kesiapan kontingen Indonesia jelang Paralimpiade Paris sudah 90%.
"10 persennya nanti di Paris. Insyaallah 90% sudah siap. Cuma memang nggak boleh terlalu maksimal 10 persennya. Harapannya optimal bulan depan. Kalau kita latih terus terlalu keras kecapekan nanti di sana," ungkap dia.
Menurut dia, Indonesia akan memberangkatkan sebanyak 35 atlet untuk 10 cabang olahraga di Paralimpiade Paris 2024.
"Bisa nambah 1 lagi jadi 36, tetapi yang sudah pasti teregister 35," imbuh dia.
Di samping itu, tim Paralimpiade Indonesia meluncurkan jersei berwarna putih-merah, hitam-emas, dan biru muda-hitam di Mangkunegaran Solo, Jumat (19/7) malam.
Filosofinya adalah warna putih-merah berarti kesucian dan keberanian yang juga melambangkan bendera Republik Indonesia.
Selanjutnya warna hitam-emas bermakna kekuatan dan kejayaan.
Hal ini diharapkan dapat memberi motivasi dan semangat para atlet untuk mendapatkan medali emas di Paralimpiade Paris 2024.
Sedangkan warna biru muda-hitam adalah simbol warna ketenangan sekaligus mewakili warna bendera NPC Indonesia.
Begitu pula dengan paduan hitam yang bermakna kekuatan dan kebijaksanaan.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News