GenPI.co - Striker andalan Manchester United, Edinson Cavani resmi dijatuhi hukuman oleh induk sepak bola Inggris, FA.
Hal itu disampaikan melalui situs resmi FA bahwa penyerang Timnas Uruguay ini telah melakukan tindakan rasis dengan menggunakan istilah rasial 'negrito' yang ia posting di akun Instagram Story-nya.
BACA JUGA: Cavani Didakwa Rasis oleh FA, Manchester United Buka Suara
Hukuman yang diberikan kepada Cavani dari FA berupa larangan tiga kali bertanding dan denda sebesar 100 ribu poundsterling, atau sekitar Rp 1,9 miliar.
Dengan begitu, otomatis Cavani bakal meninggalkan skuad Manchester United dan absen melawan tiga laga penting.
Tiga laga penting yang bakal dilewati oleh Cavani nantinya adalah saat Manchester United melawan Aston Villa (Liga Primer Inggris), Manchester City (semifinal Piala Liga Inggris) and Watford (Piala FA putaran ketiga).
"Edinson Cavani resmi dihukum larangan bermain tiga laga, dan akan didenda 100 ribu poundsterling (sekitar Rp 1,9 miliar)," buka pernyataan FA.
"Selain itu, Cavani juga harus menghadiri pembelajaran tatap muka sebagai bentuk pelanggaran yang dilakukannya di media sosial," tambah pernyataan FA.
"Edinson Cavani telah melanggar aturan FA poin E3, terkait dengan unggahan media sosial pada Kamis 29 November 2020."
BACA JUGA: Seret Jokowi, Ini Hikmah dari Ditundanya Piala Dunia U-20
"Komentar yang diunggah di halaman Instagram pemain Manchester United bertentangan dengan aturan FA poin E3.1, yakni menghina dan/atau kasar dan/atau tidak pantas dan/atau membuat permainan ini menjadi tidak terhormat," tutup pernyataan FA.
Hal ini pun menuai respons dari pihak klub Manchester United di situs resminya. Setan Merah meminta untuk pihak FA memberikan alasan yang jelas dan terperinci tentang hukuman yang dijatuhkan kepada pemain bintangnya itu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News