Buka-bukaan, Aprilio Manganang Malu Bohongi Diri Jadi Wanita

GenPI.co - Aprilio Manganang akhirnya buka-bukaan soal dirinya yang mengaku merasa malu saat masih menjalani kehidupan sebagai seorang wanita.

Mantan anggota Timnas Voli Putri, Aprilio Perkasa Manganang telah resmi mengubah statusnya menjadi seorang pria.

BACA JUGA: Resmi Jadi Pria, Aprilia Manganang Ingin Fokus Pada Hal Ini..

Setelah hidup selama 28 tahun sebagai seorang wanita, anggota TNI AD ini mengaku telah banyak membohongi diri sendiri dan orang lain mengenai status jenis kelaminnya.

Melansir dari sebuah video yang diunggah kanal Youtube TNI AD, Aprilio mengaku latar belakang ekonomi keluarga yang sulit membuatnya harus menahan perasaan malu terhadap kelainan biologis yang dideritanya.

Dengan alasan yang sama, Aprilio juga bertekad untuk fokus membantu keadaan ekonomi keluaraga dan berusaha membanggakan kedua orangtuanya yang telah berjuang membesarkannya.

"Dengan latar keluarga lanang, mama, papa, dan Lanang jalani hidup dari kecil sampai besar, sepertinya ini memang yang Lanang cari (menjadi lelaki). Lanang harus bohongi diri untuk berusaha membuat mama dan papa bangga," ujar Aprilio.

Lebih lanjut, Aprilio juga mengungkapkan rasa syukurnya karena telah dipertemukan dengan KSAD Jenderal TNI Andhika Perkasa yang telah memberikan kesempatan untuk memperjelas status kelaminnya.

"Terima kasih Tuhan Yesus, terima kasih sudah pertemukan Lanang sama Ibu dan Bapak KSAD Andhika Perkasa. Kalau enggak, enggak mengerti Lanang jadi apa ke depan, Lanang pasti hancur," ucap Aprilio dengan derai air mata.

Meskipun dalam hatinya selalu merasa tidak berada dalam lingkungan yang tepat, namun karena perjuangan orangtua yang membesarkannya meskipun dalam segala keterbatasan mereka.

"Itu yang buat saya ingin membanggakan mereka (kedua orangtua) dengan cara saya. Saya tetap sabar. Tapi kalau bisa bilang, hati saya berontak," ujar Aprilio.

Kendati selama 28 tahun berada di lingkungan wanita sementara merasa dirinya bukan wanita, membuat Aprilio menjadi lebih menghargai wanita.

BACA JUGA: Sah, Serda Aprilia Santini Manganang Jadi Pria Sejati

Namun perasaan tidak pantas untuk berada di lingkungan wanita dengan jati diri yang sebenarnya membuatnya lebih menarik diri dari pergaulan bahkan dengan rekan satu tim.

"Saya profesional saat tanding dan latihan. Setelah itu saya beraktivitas sendiri. Saya tidak tahu apa yang harus saya ceritakan sama mereka. Dan saya merasa, sudahlah mending menarik diri," tutup Aprilio.(*)