Jadi Tulang Punggung Keluarga, Candy Sukses Dengan Usaha MUA

22 April 2021 09:50

GenPI.co - Menjadi anak pertama dalam keluarga, dituntut menjadi sosok teladan bagi adik-adiknya. 

Hal itu juga dirasakan oleh Genevieve Candy Karindo. Apalagi setelah ayahnya meninggal dunia.

BACA JUGADimas Beck Makin Eksis jadi Pengusaha Sukses Lewat Bisnis Makanan

Gadis yang akrab dipanggil Candy ini tidak lagi ingin menjadi beban keluarga.

Karena memiliki minat di ranah makeup, Candy memutuskan untuk mengikuti kursus di salah satu sekolah tata rias di Jakarta. 

Baru memasuki pertemuan kedua, mahasiswi yang masih kuliah ini memiliki ide untuk membuka usaha yang sama. 

Selama sekolah, dia serius belajar untuk dapat membuka usaha yang serupa, bahkan berharap bisa lebih besar lagi.

Untuk merintis usahanya, Candy mulai dengan membuka kelas makeup yang bersifat ekslusif atau secara langsung mendatangi rumah muridnya. 

Seiring berjalannya waktu, setelah sedikit demi sedikit modal terkumpul, dia memberanikan diri untuk membuka tempatnya sendiri di sebuah ruko di daerah Bekasi dengan nama Givency Makeup Academy.

BACA JUGATukang Pel Kampus jadi Pengusaha, Omzet Oksa Rp 90 Juta/Bulan

Menjadi seorang MUA bukan lah mimpi Candy. Namun, karena dia melihat dengan usaha ini dapat menghasilkan uang lebih banyak dan cepat. akhirnya dia berusaha mendalami bisnis ini walau tidak mudah.

"Sejujurnya untuk modal udah enggak kehitung berapa yang keluar. Namun, setelah sekolah makeup di luar negeri aku harap ini bisa menjadi ilmu dasar juga untuk orang lain," ucap Candy kepada GenPI.co, Minggu (18/4/2021).

Candy menjelaskan di Givency Makeup Academy, tidak hanya mengajarkan cara makeup yang menarik,  tapi juga cara menata rambut, mengarahkan model, hingga cara mengambil video dan foto untuk dokumentasi hasil akhir.

Selama bulan Ramadan Candy memberi harga khusus yang ingin bergabung untuk belajar makeup.

Yaitu dengan harga Rp 4,8 juta untuk 10 kali pertemuan.

Setiap orang yang sudah mendaftar akan mendapatkan alat makeup sesuai kebutuhan, model, portofolio, photoshoot, internship hingga sertifikat.

Perempuan lulusan di CMU College of Makeup Art & Design, Kanada ini mengungkapkan dirinya sangat sulit membangun bisnis di era pandemi, terlebih usahanya memang diharuskan untuk bertatap muka secara langsung untuk mempermudah pembelajaran.

Walau begitu, gadis kelahiran 3 Maret 1999 tersebut tidak pernah patah semangat, dia selalu memanfaatkan sosial media untuk menjadi media promosinya. 

Candy mengungkapkan, bahwa dirinya sedikit demi sedikit sudah merasakan uang hasil usahanya tersebut.

Gadis yang memiliki cita-cita sebagai seorang pengusaha ini berharap, bisnisnya tersebut dapat berkembang hingga membuka banyak cabang. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co