Jrahi Dinobatkan Jadi Desa Wisata, Bisnis Aan Ketiban Untung

GenPI.co - Jrahi Sakpore Merchandise merupakan inisiasi bisnis dari kelompok pemuda di Desa Jrahi, Pati, Jawa Tengah.

Muhammad Azharudin Maulana Luthi selaku ketua sekaligus penggagas JS Merchandise mengatakan bisnisnya dimulai sejak 14 Januari 2018.

Aan, sapaan akrabnya, bercerita, usai Jrahi dinobatkan sebagai Desa Wisata Pancasila, tanah kelahirannya sering kedatangan wisatawan dari berbagai daerah.

BACA JUGA:  Teguh Bisnis Dimsum, Omzet/Bulannya Luar Biasa, Senilai 1 Mobil!

Namun, sayangnya belum ada yang menggerakan bisnis di sektor penunjang wisatanya, termasuk soal merchandise atau aksesoris.

"Memang ada yang jual makanan dan batik, tetapi itu bukan aksesoris," kata Aan kepada GenPI.co, Senin (16/8/2021).

BACA JUGA:  Luar Biasa! Sukses Bisnis Cabai, Pak Suharto ke Kebun Naik Harley

Akhirnya, timnya itu pun bak ketiban untung setelah mendirikan bisnis aksesoris ini.

Sebab, ini menjadi satu-satunya usaha yang fokus di bidang merchandise di tempat tersebut.

BACA JUGA:  Asyifa Sakinah, Pramugari Cantik yang Sukses Bisnis Online

Ada berbagai merchandise khas Jrahi yang dijual oleh Aan. Mulai dari kaus, stiker, gantungan kunci dari akrilik dan ukiran kayu, gelang etnik, serta stiker.

Harga yang ditawarkan pun ramah dikantong, yakni antara Rp 2 ribu - Rp 100 ribu.

Kalau kamu tertarik membeli dan tak sempat ke Jrahi, JS Merchandise juga menjual barang tersebut di online.

Barang-barang dari JS Merchandise bertema soal Desa Jrahi, seperti kekayaan wisatanya hingga bertema anak rantau yang kangen rumah.

"Semua kreativitas ini dibikin sendiri oleh kami. Yang agak susah itu yang bahan akrilik dan ukiran kayu, bikinnya lama," katanya.(*)