GenPI.co - Mata uang kripto (cryptocurrency), seperti Bitcoin, menjadi primadona dalam beberapa waktu terakhir.
Banyak masyarakat, terutama generasi milenial, yang menjadikan kripto sebagai aset digital.
Di Indonesia, demam kripto tidak terlepas dari peran besar Oscar Darmawan.
Dia adalah pendiri PT Indodax Nasional Indonesia. Perusahaan itu bergerak di bidang jasa jual beli kripto alias exchanger.
"Saya mulai membangun bisnis ini bersama teman, William Sutanto. Kami membangun Indodax dengan nama awal Bitcoin.co.id," ujar Oscar kepada GenPI.co, Kamis (23/12).
Oscar mulai menjalankan bisnis Indodax pada 2014. Saat itu dia mengalami kesulitan besar mengenalkan aset kripto.
Menurutnya, masyarakat sulit memercayai aset kripto sebagai investasi yang menguntungkan karena produknya tidak terlihat.
Sebab, kata dia, masyarakat lebih melihat investasi yang mudah terlihat, seperti emas.
"Kesulitan awal jelas soal pengenalan kripto Bitcoin kepada masyarakat. Saya sangat sulit menjual Bitcoin pada waktu itu," jelasnya.
Kendati demikian, Oscar merasa tak patas semangat. Dia terus memberi edukasi kepada masyarakat soal aset kripto.
Menurut Oscar, investasi kripto bitcoin juga akan sangat menguntungkan layaknya emas, bahkan bisa lebih.
"Kripto Bitcoin itu tidak kalah populer saat ini tentang investasi berjangka," tambahnya.
Oscar pun mengaku kesulitan membuat pemerintah percaya terhadap aset kripto.
Namun, karena tidak pantang menyerah, Oscar berhasil mendapat dukungan pemerintah melalui Bappebti dari Kementerian Perdagangan.
"Pemerintah dan masyarakat pun menganggap hal ini tidak masuk akal," imbuhnya.
Setelah hampir tujuh tahun berdiri, Indodax telah mempekerjakan hampir 500 orang karyawan.
Menurut Oscar, hal itu menjadi keinginannya yang akhirnya bisa terwujud.
"Saya punya keinginan untuk berguna untuk orang lain. Jadi, setelah mendapat karyawan yang segitu, saya cukup puas," kata Oscar. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News