GenPI.co - Imelda Meyliana Karnadi cermat melihat peluang usaha di tengah maraknya jajanan hits di kalangan anak muda.
Baru-baru ini, produk wafel dan turunannya seperti croissant waffle (croffle) menjadi jajanan yang dicari kaum milenial hingga generasi Z.
Makanan ini diburu lantaran harganya yang terjangkau dan bisa diolah dengan berbagai topping rasa.
Niat membangun usaha pun tumbuh. Melly, begitu dia biasa disapa turut memperoleh dukungan dari temannya untuk menjajal bisnis.
Setelah berpikir lama, Melly memutuskan untuk membangun usaha dari waralaba atau franchise yang menjajakan Croffle.
Dia pun menemukan waralaba yang sesuai dengan bujetnya, yaitu Dear My Croffle.
"Akhirnya memutuskan untuk mencoba buka usaha franchise ini. Aku buka dari bulan Oktober 2021," ujar Melly kepada GenPI.co, Kamis (14/4).
Melly membuka waralaba Dear My Croffle untuk cabang BSD. Saat memulainya, dia hanya mengeluarkan kocek kurang dari Rp 5 juta.
"Omzetnya bisa sampai Rp 3-5 juta per bulan. Dalam periode dua bulan sudah bisa balik modal," ucapnya.
Selain croffle, Melly juga menyediakan minuman sebagai pelengkap jajanan.
Menurutnya, menu Salted Caramel Macchiato sangat digandrungi pembeli.
Melly juga bersyukur saat ini kebijakan pemerintah terkait pandemi covid-19 mulai longgar.
Dengan begitu, penghasilan yang bisa didapatkan lebih tinggi dan ada konsistensi pembelian di setiap harinya.
"Saat masuk PPKM bulan Desember 2021 mulai menurun penghasilannya, tapi puji Tuhan masih bisa ketutup untuk biaya operasional," katanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News