GenPI.co - Sempat kena pemutusan hubungan kerja (PHK), Tasya Malano kini sukses berjualan nasi padang dalam bentuk rice box.
Seperti kita ketahui, bisnis makanan memang selalu menjadi ide yang bisa dicoba. Pasalnya, bisnis inovasi makanan akan selalu laku dan dicoba para penggiat kuliner.
Itulah yang tercetus di pikiran Tasya Malano, perintis Balado by Malano dan Balabox.
"Awalnya, masakan orang tuaku menjadi favorit semua orang dan peminatnya banyak. Jadi, aku mulai usaha Balado by Malano," ujar Tasya kepada GenPI.co, Jumat (2/9).
Balado by Malano menjual dendeng balado khas Minang. Tasya mulai menjalani Balado by Malano sejak 2017.
Sebagai karyawan swasta pada saat itu, Tasya kerap kali tidak fokus dengan bisnisnya. Alhasil, usahanya di bidang kuliner tidak terlalu serius.
"Akhirnya, saya mengalami PHK. Saya pun mulai untuk ekpansi ke rice box pada 2022," tambahnya.
Rice box miliknya bukan sembarang nasi kotak. Sebab, menunya berasal dari tanah kelahirannya yakni Padang, Sumatera Barat.
Tasya menjelaskan arti nama Balado by Malano. Balado yakni Bercabai dalam bahasa Minang dan Malano merupakan nama keluarga.
"Sementara itu, Balabox itu aku kepikiran untuk membuat balado in the box," tambahnya.
Sayangnya, wanita 28 tahun itu mengaku sedikit kesulitan karena kurangnya branding dan marketing.
"Aku juga mengeluarkan modal cukup besar untuk Balabox, karena harus mengeluarkan uang sewa, operasional, dan lain-lain. Sekitar Rp 15 jutaan," jelasnya
Outlet Balabox sendiri berada di Kreo Creative Lot Ciledug, Unit 18A, Tangerang. Balabox buka setiap hari pukul 09.00-22.00 WIB.
"Harapannya tentu aku bisa buka cabanga untuk Balabox," ungkapnya.
Lebih lanjut, dia juga ingin menjadi salah satu brand yang paling dicari dan diminati masyarakat luas. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News