Pemerintah AS Gelontorkan USD 5 Miliar untuk Pengembangan Chip Komputer Canggih

12 Februari 2024 14:40

GenPI.co - Pemerintah Amerika Serikat pada hari Jumat mengumumkan investasi sebesar USD 5 miliar dalam konsorsium publik-swasta yang baru dibentuk yang bertujuan untuk mendukung penelitian dan pengembangan chip komputer canggih.

Dilansir AP News, Pusat Teknologi Semikonduktor Nasional didanai melalui CHIPS dan Science Act.

Undang-undang tahun 2022 tersebut bertujuan untuk menghidupkan kembali sektor chip komputer di Amerika Serikat melalui dukungan pemerintah yang ditargetkan sebesar puluhan miliar dolar.

BACA JUGA:  Polisi Bekuk 3 Pencuri Puluhan Komputer 5 Sekolah di Majalengka

Para pemangku kepentingan di industri keripik berkumpul di kampus Gedung Putih untuk membahas bagaimana pusat tersebut harus memprioritaskan penelitian dan pelatihan pekerja untuk industri yang siap berkembang karena dukungan pemerintah.

Pandemi virus corona menimbulkan risiko terhadap perekonomian dan keamanan nasional akibat ketergantungan yang berlebihan pada Taiwan terhadap chip-chip canggih.

BACA JUGA:  Telkom Jabar Beri Bantuan Perangkat Komputer dan Alat Ibadah di Sukabumi

Sementara, munculnya kecerdasan buatan kemungkinan akan mendorong peningkatan permintaan akan chip-chip yang lebih baru dan inovatif.

 Ini adalah titik perubahan dalam industri ini,” Menteri Perdagangan Gina Raimondo mengatakan kepada kelompok tersebut.

BACA JUGA:  Salurkan Komputer dan Aplikasi untuk SLB, CDC Telkom-YPT Dukung Inklusi Digital

“Bukan hanya karena kita sangat bergantung pada satu negara untuk membeli begitu banyak chip, namun karena AI akan menyebabkan ledakan permintaan terhadap chip, chip yang canggih, chip yang lebih hemat energi, dan chip yang hemat biaya.”

Pusat tersebut akan membantu mendanai desain dan pembuatan prototipe chip baru, selain melatih pekerja untuk sektor ini.

Perusahaan-perusahaan mengatakan mereka membutuhkan tenaga kerja terampil untuk memanfaatkan dana sebesar USD 39 miliar yang disediakan oleh pemerintah untuk mendanai pabrik chip komputer yang baru dan diperluas.

Raimondo mengatakan akan ada “gemuruh” pengumuman pendanaan bagi perusahaan dalam enam hingga 12 minggu ke depan.

Sektor ini kemungkinan besar akan meningkat pesat dalam hal kebutuhan akan pekerja yang sangat terspesialisasi.

Data Departemen Tenaga Kerja menunjukkan bahwa sekitar 375.000 orang dipekerjakan dalam produksi chip komputer dengan pendapatan rata-rata USD 82.830. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co