GenPI.co - Papua termasuk daerah di Indonesia yang menyimpan banyak destinasi wisata alam yang masih alami dan masih terjaga keasriannya.
Salah satunya wisata Air Terjun Wafsarak yang terletak di Distrik Warsa, Biak Utara, Papua Barat.
Air Terjun Wafsarak ini juga memiliki nama lain yang biasa diebut oleh penduduk sekitar dengan nama Air Terjun Warsa.
Air Terjun Wafsarak merupakan sebuah air terjun yang memiliki diameter setinggi 10 meter dengan memiliki air berwarna biru kehijauan yang bersih dan jernih.
Ditambah panorama di sekitaran air terjun sangat menyejukan mata, hijaunya pepohonan dan tebing-tebing berwarna coklat dilengkapi dengan iringan suara aliran air menambah suasana menjadi lebih nyaman dan tenang.
Belum lagi, memang masih sedikit wisatawan yang berkunjung kesini, mungkin masih kurangnya informasi dan promosi dari Pemda setempat.
Namun hal ini justru menambah keuntungan tersendiri bagi Anda karena Anda bisa bebas menikmati indahnya Air Terjun seperti milik pribadi.
Banyak hal yang dapat dilakukan di Air Terjun Wafsarak yang sepi dan serasa milik pribadi ini, karena Anda dapat berenang, naik ke tebing dan terjun ke dalam air, serta trekking di bukit sekitarnya untuk menikmati panorama indah Air Terjun Wafsarak dari ketinggian.
Tetapi harus hati-hati, karena jalanannya sedikit menanjak dan membutuhkan sedikit tenaga ekstra.
Walau melelahkan, tetapi panoramanya benar-benar memukau, dijamin Anda tidak akan rugi sudah bersusah payah bisa sampai ke atas.
Sementara, untuk fasilitasnya bisa dikatakan cukup lengkap tersedia kursi sebagai tempat duduk serta toilet yang terjaga bersih.
Tidak hanya sampai disitu saja, seluruh kawasan juga sangat bersih tidak ditemukan satu sampah plastik di sini. Jadi, panoramanya benar-benar megah dan mempesona.
Untuk harga tiket masuknya sendiri Rp 35.000 untuk satu rombongan. Jadi, untuk menghemat biaya lebih disarankan pergi jangan sendiri minimal orang dua Dengan begini angka tersebut tidak membuat Anda merasa rugi.
Sedangkan, akses menuju Air Terjun Wafsarak cukup mudah karena letaknya yang berada di pinggir jalan raya, namun untuk sampai ke lokasi Anda harus jalan kaki terlebih sejauh 200 meter.
Tetapi, Anda juga bisa menempuh perjalanan dengan menggunakan mobil atau motor dari Kota Biak, dan kemungkinan lama perjalanan sekitar 2 jam dari Kota Biak.
Beruntungnya, meski perjalanan terbilang jauh, pengungjung akan dimanjakan dengan keindahan di sepanjang rute didominasi hijaunya pemandangan. Jalannya pun terbilang sepi, namun jalannya berkelok-kelok, karena Anda harus tetap berhati-hati. Happy Traveling.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News