Promosi Pariwisata Surakarta, Wali Kota Solo Gibran Rela ke Medan

16 Mei 2023 23:00

GenPI.co - Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka rela pergi ke Medan untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Solo.

Gibran mempromosikan pariwisata daerahnya saat menjadi pembicara bersama Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution, dalam gelar wicara Masa Depan Industri Kreatif di Tangan Pemimpin Muda di Medan, Selasa (16/5).

"Sumber pendapatan utama daerah kami memang dari pariwisata," ujar Gibran.

BACA JUGA:  Solo Jadi Target Wisatawan Internasional, Gibran Siapkan Manuver Jitu

Anak pertama Presiden Joko Widodo itu melanjutkan, ketiadaan potensi seperti pertambangan dan pertanian membuat pihaknya harus memaksimalkan pemasukan devisa dari wisata.

Surakarta, Gibran melanjutkan, terus berbenah demi menarik perhatian para pelancong dari luar daerah.

BACA JUGA:  Bursa Calon Gubernur DKI Jakarta: Ridwan Kamil Teratas, Gibran Nomor 4

Itulah yang membuat mayoritas dari 17 titik prioritas pembangunan di kota yang juga biasa disebut Solo itu berkaitan dengan pariwisata.

"Insyaallah semuanya bisa selesai pada tahun 2024," kata Gibran.

BACA JUGA:  Isu Gibran Cawapres Prabowo Subianto, Jokowi: Yang Logis Saja, lah

Beberapa titik prioritas pembangunan terkait pariwisata Solo yang ditetapkan ayah dari Jan Ethes dan La Lembah Manah itu yakni Masjid Raya Sheikh Zayed (wisata religi), revitalisasi Taman Balekembang, revitalisasi Ngarsopura dan koridor Gatot Subroto.

Selain itu revitalisasi Taman Satwa Taru Ujung, revitalisasi studio musik Lokananta, revitalisasi Technopark, revitalisasi Pasar Mebel Ngemplak, revitalisasi Pasar Jongke, revitalisasi Pura Mangkunegaran, pembangunan museum sains dan teknologi serta revitalisasi Keraton Surakarta Hadiningrat.

Gibran mengaku, pihaknya memang sedang gencar mengajak masyarakat dari luar daerah untuk mengunjungi Surakarta.

Dia yakin Solo pantas disebut sebagai salah satu pilar pariwisata di Provinsi Jawa Tengah.

"Waktu saya pertama kali menjabat (tahun 2020), pertumbuhan ekonomi Surakarta minus 1,74 persen. Sekarang (pada tahun 2022), ekonomi kami tumbuh 6,2 persen dan itu salah satu yang tertinggi di Pulau Jawa, mengalahkan Semarang dan Yogyakarta. Jadi, kami siap memberikan pembuktian," tutur Gibran.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co