GenPI.co - Pulau Bawean mungkin masih belum begitu terkenal. Namun begitu potensinya besar sekali. Dijuluki sebagai Pulau Putri, Bawean menyuguhkan paket lengkap, dari wisata alam hingga budaya.
Secara dministratif, Pulau Bawean adalah bagian dari Kabupaten Gersik, Jawa Timur. Diperkirakan sebanyak sekitar 107.000 jiwa mendiami pulau ini. Orang Bawean serta perpaduan beberapa suku dari Jawa, Madura, Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatra. Kebanyakan dari mereka bermata pencaharian sebagai nelayan dan petani untuk bertahan hidup.
Soal potensi wisata, Bawean punya banyak. Ada deretan pantai memukau seperti Mombhul, Pantai Ria, Pantai Labuhan dan Tanjung Ga’an. Wisata pegunungan juga ada. Bawean punya Gunung Sabu yang bisa didaki. Wisatawan juga bisa menjelajahi Danau Kastoba, merasakan kesegaran air terjun Murtalaya dan air terjun Putri serta berendam di sumber air panas Kepuh Legundi.
Baca juga: Pulau Bawean Diserbu Puluhan Yatch dari Berbagai Belahan Dunia
Yang istimewa, Pulau Bawean punya hewan endemik. Spesies itu apa lagi kalau bukan Rusa Bawean semakin mendunia berkat dijadikan maskot dalam gelaran ajang Asian Games 2018 lalu.
Rusa Bawean. (Foto: Kang Djun)
Pulau Bawean juga disebut sebagai salah satu surga wisata bahari di Jawa Timur. Pulau Noko yang berada di sekitar Bawean memiliki pantai yang sangat bersih, laut yang sangat jernih dan bentuk yang unik. Bentuk yang unik ini ialah adanya bentangan pasir yang memanjang dan seakan membelah lautan.
Pulau kecil indah lainnya di Bawean ialah Pulau Noko Selayar. Posisi Pulau Noko lebih dekat ke Pulau Bawean. Pemandangan yang ditawarkan Noko Selayar ini hampir sama dengan Pulau noko yaitu dari segi bibir pantainya yang menjulur panjang layaknya ekor.
Di sekitar Bawean juga terdapat beberapa spot selam dengan beranekaragam karang dan jenis ikan tersebar merata di sekeliling pulau ini.
Baca juga: WSTI 2019, Ini Suguhan Acara untuk para Yatchter
Ada dua cara yang bisa ditempuh unrk mwncapai Pulau Bawan; via udara atau menyeberang dengan kapal laut. Layanan udara disediakan oleh maskapai Susi Air setiap Senin-Sabtu lewat Bandara Juanda, Surabaya menuju Bandara Harun Thohir, Bawean.
Untuk transportasi laut, akses menuju ke Bawean lebih banyak pilihan tergantung dana yang dimiliki miliki. Jika ingin cepat sampai, bisa memanfaatkan Kapal Cepat Express melalui Pelabuhan Gresik dengan harga tiket Rp. 150.000/orang.
Bagi yang memiliki bugdet terbatas, kamu dapat memanfaatkan kapal Ferry yang berangkat setiap selasa, Kamis dan Minggu dengan biaya sekitar Rp. 69.ribu per orang.
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News