Taman Safari Indonesia Gelar International Animal Photo & Video Competition 2023

07 Juli 2023 18:20

GenPI.co - Taman Safari Indonesia (TSI) kembali menggelar International Animal Photo & Video Competition (IAPVC) untuk ke-32 kalinya.

Hal ini sebagai upaya meningkatkan kepedulian masyarakat akan pelestarian berbagai satwa di Indonesia.

IAPVC 2023 mengangkat tema "Story of the Wild, Capture Through Your Lens" yang terbuka untuk diikuti oleh semua kalangan (seperti fotografer profesional, media, komunitas, dan masyarakat umum) dengan berbagai tingkat kemahiran.

Setiap tahunnya, perhelatan IAPVC selalu membawa misi melestarikan cerita-cerita satwa di seluruh dunia yang saat ini terancam punah lewat fotografi.

BACA JUGA:  Pengunjung Taman Safari Indonesia Belum Mencapai Target

"Ajang kreatif tahunan ini merupakan wujud nyata dari komitmen Taman Safari Indonesia untuk terus mendorong edukasi dunia satwa termasuk upaya konservasinya di Indonesia. Kami percaya siapa saja bisa memberi kontribusi positif terhadap masa depan dan keberlanjutan satwa endemik di Indonesia bahkan dunia," kata Direktur Pemasaran Taman Safari Indonesia, Hans Manansang, dalam keterangannya, Jumat (7/7/2023).

Dia sangat berharap melalui karya-karya yang dihasilkan, masyarakat jadi semakin terhubung dengan dunia satwa yang indah namun rentan ini dan membangkitkan kecintaan terhadap mereka.

BACA JUGA:  Viral Mobil Ditabrak Singa di Taman Safari, Korban Ogah Damai

"Kita bersama-sama bisa meningkatkan upaya pelestarian dan melindungi satwa-satwa ini dari kepunahan," tegasnya.

Selama lebih dari empat dekade, TSI berkomitmen menjalankan peran mereka sebagai destinasi wisata yang tidak hanya berfokus menyediakan edukasi dan hiburan tentang dunia satwa, tetapi juga berkontribusi aktif dalam pelestariannya.

BACA JUGA:  5 Ekor Buaya Dievakuasi Taman Safari Bogor dari Permukiman Warga

TSI sendiri telah menampung total 8,700 satwa dari 400 spesies satwa dunia dan menyediakan fasilitas konservasi berstandar internasional.

Pusat konservasi dan riset TSI pun memiliki peran penting dalam perlindungan satwa, pemulihan, penangkaran, pelepasliaran serta pengengembangan inovasi demi kelestarian mereka di Indonesia.

Dengan adanya IAPVC setiap tahunnya, TSI berharap dapat menciptakan momentum positif dalam upaya menjawab tantangan konservasi satwa yang semakin mendesak dan membutuhkan keterlibatan semua pihak untuk menjadi bagian dari solusi.

Hans Manansang juga mengaku senang melihat antusiasme yang luar biasa dari masyarakat terhadap IAPVC dengan hampir puluhan ribu karya berhasil dikumpulkan.

"Hal ini mencerminkan tingginya kepedulian mereka akan kelestarian satwa kita. Semangat inilah yang terus kami tanamkan dalam IAPVC yang akan datang," tutur dia.

Rangkaian kegiatan roadshow menarik juga diselenggarakan di tiga cabang Taman Safari, termasuk di Taman Safari Bogor, Taman Safari Solo, dan Taman Safari Prigen, guna menggandeng lebih banyak masyarakat untuk ikut meramaikan IAPVC 2023.

Selain itu, ada empat kategori dikompetisikan dalam IAPVC 2023, termasuk Photo Story, Endangered Animal, General Wildlife, dan Social Media Contest.

Tahun ini peserta bisa menyumbang kecakapannya dalam membuat video singkat yang menceritakan keunikan satwa dan habitatnya.

Para pemenang kompetisi akan mendapatkan hadiah menarik dari CANON Indonesia dan uang tunai dengan total ratusan juta Rupiah.

Salah satu hadiahnya adalah kamera CANON EOS R7 Bodi yang mampu membidik hingga 30 frame per detik dengan panjang fokus 1,6x sekaligus mempertahankan resolusi sebesar 32,5 megapiksel, cocok untuk penggemar fotografi satwa maupun umum.

Untuk mengikuti IAPVC 2023, peserta cukup mendaftarkan diri dan karya via website Taman Safari Indonesia (https://tamansafari.com/iapvc2023/).

Kompetisi berlangsung dari 28 Juni 2023 hingga 16 September 2023, dan untuk pemenang akan diumumkan pada akhir bulan Oktober 2023.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co