GenPI.co - Pasutri wajib tahu soal ini. Ternyata ada waktu terbaik pasutri untuk mendatangi ahli konseling. Mohon simak baik-baik.
Seksolog Zoya Amirin mengungkapkan pasangan suami istri (pasutri) penting untuk melakukan konseling pada ahlinya.
Sekalipun sudah memasuki usia pernikahan yang tua, hal itu disebut tetap penting dilakukan.
Menurutnya, pasutri perlu melakukan konsultasi dalam berhubungan pada ahlinya saat rumah tangga sudah terasa sangat toxic.
"Hubungan rumah tangga yang sudah terasa toxic alias tidak bila lagi di diskusikan perlu adanya penanganan khusus dari para ahli, agar mengetahui solusi terbaik dalam hubungan tersebut," jelas Zoya, secara virtual, Jumat (26/11).
Zoya menjelaskan, tidak jarang pasangan suami istri sudah sulit berkomunikasi bila sudah berbenturan dengan sifat ego masing-masing.
"Bertengkar terus menerus, merasa hubungan flat, hingga tidak pernah bermain cinta merupakan tanda adanya toxic dalam sebuah hubungan," tutur Zoya.
Dia menjelaskan, pasangan suami istri tentu pernah mengalami yang namanya pertengkaran.
Bahkan sangat wajar terjadi. Namun, bila argumen di antaranya sudah tidak lagi ada ujungnya, hal tersebut tentu menjadi sebuah masalah besar.
"Sudah terlalu banyak argumen tidak produktif penting untuk pasangan suami istri melakukan konseling. Terlebih saat sudah memiliki anak, ini merupakan transisi yang cukup berat keduanya memiliki ego tinggi," tuturnya.
Selain itu, Zoya juga menjelaskan, perasaan tidak enak untuk mengungkapkan ada masalah pada pasangan juga bisa menjadi toxic dalam hubungan.
"Wanita memiliki perasaan lebih sensitif dari pada pria. Namun, tak jarang perasaan tersebut tak tersampaikan. Perasaan tak disayang dan ingin cerai kerap menghantui pemikiran wanita. Bila sudah sampai pada tahap ini penting untuk melakukan konseling," jelasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News