Kajian Gus Baha: Manusia Bisa Tahu Hal Gaib, Ini Syaratnya

01 Agustus 2022 13:00

GenPI.co - Penceramah kondang KH Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha menjelaskan kajian Islam terkait manusia biasa juga bisa mengetahui hal gaib.

Hal tersebut diungkapkan Gus Baha dalam ceramah yang diunggah di kanal YouTube Santri Gayeng pada 8 Januari 2021.

Gus Baha mengungkapkan, hal gaib tidak hanya diketahui oleh Allah SWT dan Rasul saja, tetapi juga oleh manusia biasa yang memenuhi syarat.

BACA JUGA:  5 Khasiat Bawang Merah Ternyata Sangat Dahsyat, Kamu Harus Coba

Menurut Gus Baha, bahwa jika salah satu di antara syarat yang diberikan kemampuan mengetahui hal gaib adalah mereka yang mendapat rida Allah.

Gus Baha menyebutkan di antara orang yang diridai oleh Allah adalah para Rasul.

BACA JUGA:  Kajian Gus Baha: Jika Ingin Poligami, Penuhi Syarat Ini

"Saya minta kalian tidak usah ikut aliran yang macam-macam yang menyebut tidak bisa hal gaib diketahui selain oleh Allah SWT," kata Gus Baha.

"Kalau yang diberitahu ya bisa tahu. Cuma masalahnya kita tidak mungkin mengklaim termasuk orang yang diberitahu, karena mungkin masalahnya kalian bukan wali," sambungnya.

BACA JUGA:  3 Zodiak Paling Bersyukur, Bikin Hidupnya Bahagia Penuh Rezeki

Gus Baha menjelaskan hal tersebut didasarkan pada firman Allah SWT dalam Al-Quran di surat Jin sebagai berikut:

عَٰلِمُ ٱلْغَيْبِ فَلَا يُظْهِرُ عَلَىٰ غَيْبِهِۦٓ أَحَدًا

'ālimul-gaibi fa lā yuẓ-hiru 'alā gaibihī aḥadā

Artinya: (Dia adalah Tuhan) Yang Mengetahui yang gaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang gaib itu.

إِلَّا مَنِ ٱرْتَضَىٰ مِن رَّسُولٍ فَإِنَّهُۥ يَسْلُكُ مِنۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِۦ رَصَدًا

Illā manirtaḍā mir rasụlin fa innahụ yasluku mim baini yadaihi wa min khalfihī raṣadā

Artinya: Kecuali kepada Rasul yang diridai-Nya, maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan di belakangnya.

"Jadi Allah itu Dzat yang tahu perkara gaib, dan barang gaib itu tidak ditampakan ke sembarang orang, tapi ada pengecualian, kecuali orang yang diberi rida oleh Allah, di antaranya adalah Rasul," ungkap Gus Baha.

Gus Baha menjelaskan, menurut ulama 'min rasulin' itu bukan hanya Rasul, termasuk yang diridai itu di antaranya Rasul.

"Jadi ada kemungkinan bukan Rasul, kalau dekat Allah bisa beritahu," kata Gus Baha.

Gus Baha kemudian menyampaikan bukti bukan Rasul, tapi diberitahu oleh Allah hal yang gaib di antaranya Waraqah bin Naufal dan Sayyidina Umar bin Khattab.

"Tapi pada kenyataan tahu perkara gaib. Jadi bukti bahwa tidak harus Rasul yang mengetahui perkara gaib," kata Gus Baha.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co