Awas! Satu Kalimat Ini Bisa Membuka Pintu Masuk Setan

GenPI.co - Ulama kondang KH Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha membeber kajian terkait perkataan yang dapat membuka pintu masuk setan tanpa disadari.

Hal tersebut diungkapkan Gus Baha dalam ceramah yang dikutip dari kanal YouTube Murni Channel pada Jumat (19/8/2022).

Menurut Gus Baha, bahwa ada satu perkataan yang harus dijaga karena bisa membuka pintu masuk setan tanpa disadari.

BACA JUGA:  Kajian Gus Baha: Ternyata Tidur adalah Ibadah Paling Baik di Akhir Zaman

"Hentikan perkataan seperti ini, karena dapat membuka pintu masuk setan," kata Gus Baha.

Satu perkataan ini sering tidak disadari padahal bisa membuka pintu masuk setan dan sangat berbahaya bagi diri sendiri.

BACA JUGA:  3 Zodiak Paling Perfeksionis, Ambisinya Malah Bikin Kecewa

"Jika satu perkataan ini tidak dijaga dan selalu diucapkan, kita sudah membukakan pintu masuk bagi setan," jelas Gus Baha.

Gus Baha dengan tegas memberi peringatan agar menghindari perkataan ini.

BACA JUGA:  Hokinya Tak Keruan, Cek Keberuntungan Zodiak Gemini, Libra, Capricorn

Pasalnya, setiap perbuatan termasuk perkataan harus dijaga agar tidak terjerumus dalam dosa.

"Di Islam sendiri mengatur bagaimana manusia agar dalam berperilaku sesuai jalur dan atas perintah Allah SWT. Jika salah dalam berperilaku termasuk perkataan, itu berpotensi akan disesatkan oleh setan," ungkap Gus Baha.

Menurut Gus Baha, ada batasan-batasan agar umat Islam bersikap, berperilaku, berucap dan lainnya.

"Jika mengucapkan satu perkataan ini meski tanpa disadari, maka kita sudah membuka pintu masuk bagi setan. Apabila telanjur mengucapkan perkataan ini, maka hentikan dan segera bertobat kepada Allah SWT," jelas Gus Baha.

Gus Baha menjelaskan, bahwa setan akan selalu membuntuti setiap aktivitas dan perilaku manusia sampai hari kiamat.

"Kita harus selalu rida dengam ketetapan Allah SWT. Jika kita sudah rida dengan ketetapan Allah SWT, maka jangan pernah berandai-andai," beber Gus Baha.

Gus Baha pun mencontohkan, saat diberikan ujian oleh Allah menjadi miskin, maka jangan berandai-andai menjadi kaya.

"Pasalnya, ketika pikiran sudah mulai berandai-andai, maka dikhawatirkan akan mengucapkan perkataan yang membuka pintu masuk setan. Misalnya mengucapkan perkataan seperti umpamanya atau seandainya," jelas Gus Baha.

Menurut Gus Baha, saat mengucapkan perkataan itu padahal dia sudah rida atas ketetapan Allah, maka fatal akibatnya.

"Jangan pernah mengatakan 'seumpama', seperti 'seumpama saya punya uang'," kata Gus Baha.

Gus Baha mengatakan, jika sudah mengucapkannya, tidak disadari sudah membuka pintu masuk bagi setan.

"Jika setan sudah masuk, maka hati seseorang sudah tidak ada perasaan rida lagi atas ketetapan Allah yang diberikan kepadanya. Karena mengatakan 'seumpama' itu sudah membuka pintu setan," tegas Gus Baha. (*)