Inilah yang Terjadi pada Tubuh Ketika Patah Hati karena Pernikahan Hancur Berantakan

GenPI.co - Ketika pernikahan hancur berantakan karena suatus sebab dan berujung pada perceraian, kamu pasti mengalami patah hati.

Namun tahu kah kamu rasa sakit di jiwa itu bisa berdampak pada kesehatan fisikmu. Tubuhmu ikut kesakitan karena rasa perih di hati.

Gulir terus untuk mengetahui lebih detail apa yang terjadi pada tubuh ketika kamu patah hati.

Rasa sakit yang sebenarnya

BACA JUGA:  Jangan harap Alami Pernikahan yang Ideal Jika Pasangan Lakukan 5 Hal ini!

Ketika seseorang yang kita cintai menghancurkan hati kita, kita merasakan sakit yang sebenarnya di dada dan tubuh kita. 

Orang lain berpikir kita sedang dramatis tetapi kenyataannya adalah bahwa ada rasa sakit fisik yang sebenarnya yang kita alami. 

BACA JUGA:  Tips Memilih Pasangan Hidup yang Tepat, Pernikahan Pasti Awet

Rasa sakit ini dirasakan karena otak kita menangkap rasa sakit emosional yang intens dan merespons seolah-olah itu fisik. 

Stres

Ini adalah emosi yang sangat umum ketika seseorang menghancurkan hatimu. 

BACA JUGA:  Tips Jitu Mengatur Seluruh Pernikahan, Kamu dan Pasangan Bahagia, Tamu Senang!

Tingkat ketegangan, tekanan batin menumpuk dan =bahkan dapat merasakan simpul di titik-titik stres itu. 

Ketika ini terjadi, kamu harus menjaga diri sendiri. Stres bisa luar biasa. Ada rasa takut, cemas dan tidak berdaya. 

Lakukan hal-hal yang mengurangi stres. Libatkan dirimudalam berbagai aktivitas.

Jantung melambat

Tahukah kamu bahwa ketika seseorang menghancurkan hatimu, rasa sakit yang mereka rasakan di dadanya, sebenarnya adalah jantungyang melambat. 

Menurut penelitian, jantung sebenarnya bisa melambat saat patah hati! Tubuh mengalami gejolak emosi sehingga jantung melambat dan otot melemah. 

Beberapa orang bahkan mengalami serangan jantung karena patah hati sehingga disarankan untuk melakukan pemeriksaan.

Menstruasi tertunda

Stres dapat menghancurkanmu dalam banyak cara. Membuatmu menderita tidak hanya secara mental tetapi juga secara fisik dan ini termasuk keterlambatan menstruasi. 

Emosi terombang-ambing ketika kamu mengalami patah hati dan tubuh menangkapnya dan mengacaukan jam biologis. 

Ketika menstruasi tertunda, itu memberi kamu lebih banyak stres dan kemudian durasinya diperpanjang.

Rambut rontok

Kamu mungkin pernah melihat di film bahwa orang yang stres kehilangan banyak rambut. Hal ini sebenarnya sangat benar. 

Ini terjadi karena tubuh bereaksi terhadap situasi stres. Saat mengalami stres, terutama setelah patah hati, kamu mungkin kehilangan rambut, tergantung pada bagaimana tubuhmu bereaksi.(*)