GenPI.co 
Destinasi wisata jaman now sepertinya harus instagenic, ya guys? Sekarang, lokasi-lokasi instagenic, atau istilah lainnya, instagramable, menjadi tempat yang paling diburu. Para travellers umumnya juga pengguna medsos seperti Instagram. Lokasi-lokasi wisata yang mereka anggap instagenic sudah pasti menghiasi beranda medsos mereka.
GenPI Rokan Hulu (Rohul) nggak ketinggalan menangkap peluang ini. Pada kamis (3/5), anak-anak milenial penyuka pariwisata ini mendirikan spot foto instagenic di Lapangan Dataran Tinggi Kota Pasir Pangaraian.
Lokasi itu itu nggak asal pilih loh guys. Pada waktu yang sama, di lokasi tersebut digelar juga kegiatan Riau Food Festival (RFF) dan Riau Islamic Art Festival (IAF) 2018. Event tersebut ditaja oleh Dinas Pariwisata Provinsi Riau dengan menggandeng GenPI serta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rohul.
Sekretaris GenPI Rohul Sarif Alamsyah menjelaskan, ada tujuan dibangun tempat foto Instagenik di tempat itu. Adanya spot foto instagenic tentu saja akan menarik pengunjung agar datang ke acara itu. "Tempat foto ini sangat instagenik, diharapkan spot ini bisa membantu mengundang pengunjung hadir untuk berfoto lalu diunggah ke medsos sekaligus membantu mempromosikan event ini," tutur Sarif Alamsyah, pada Sabtu (5/5) di Pasir Pangaraian.
Kepala Disparbud Rohul, Yusmar, menyambut baik apa yang telah dilakukan GenPI Rohul. Menurutnya konsep spot foto instagenik sangat bagus guna mendukung event RRF dan IAF 2018 yang pelaksanaannya pada tanggal 3 sampai 5 Mei 2018.
Dijelaskan Yusmar, ajang Riau Food Festival diikuti 30 peserta dari para pengerajin kuliner, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Tim Penggerak PKK, dan pegawai Disparbud Rohul sendiri. “Kami sangat mengharapkan, GenPI dapat turut serta membantu mempromosikan dan mengembangkan kuliner yang sudah ada di daerah,” Yusmar berharap.
Sementara event Riau Islamic Art Festival menampilkan beberapa kesenian bernuansa religi, seperti Ratik Togak, Ratik Tolak Bala, Berudah, Barjanji dan Rebana Puncak sekaligus penutup Riau Islamic Art Festival ditutup penampilan orkes Debu dari Jakarta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
