Menurutnya, karena tidak ada sistem rujukan yang cepat maka menjadikan layanan terhadap pasien kategori berat berjalan lambat sehingga memperbesar angka terjadinya kematin.
"Faktor lain adanya varian baru Covid-19 yang dikabarkan memiliki tingkat penularan lebih tinggi. Namun, yang memengaruhi secara riil di lapangan belum diketahui secara pasti," ujar dia.
BACA JUGA: Satgas Covid-19 Desak Warga Karantina Mandiri Usai Libur Lebaran
Riris mengatakan masyarakat pun diharapkan dapat mengambil bagian untuk menekan angka kematian akibat Covid-19 ini.
“Harus tetap menjalankan protokol kesehatan yang menjadi senjata unggulan,” ucapnya. (ant)
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News