GenPI.co 
GenPI.co - GeNose C-19 buatan peneliti dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta disebut mampu mendeteksi Covid-19 varian baru.
GeNose C19 telah melalui pembaruan seperti versi perangkat lunak kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) hingga uji validitas eksternal alat skrining Covid-19 tersebut.
BACA JUGA: Simak Temuan Malaysia! Covid-19 Menular dari Anjing ke Manusia
Salah satu peneliti GeNose C19 Dian Kesumapramudya Nurputra mengatakan dengan adanya pemutakhiran ini maka dari sisi interface yang lebih ramah bagi operator alat (user friendly).
Selain itu juga basis data yang lebih besar, dan fitur pembacaan kurva secara manual.
Menurutnya fitur itu bisa membantu dokter atau tenaga kesehatan yang ingin memperlajari berbagai bentuk kurva hasil pembacaan alat GeNose.
Dian juga menyebut adanya update kecerdasan buatan ini akurasinya meningkat sehingga bisa melayani masyarakat yang melakukan skrining Covid-19 lebih baik lagi.
Menurut Dian, pembaruan kecerdasan buatan ini juga untuk mengantisipasi varian baru dari Covid-19 yang muncul salah satunya di India.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
