Sri Mulyani Beberkan Dampak Pandemi Covid-19, Sangat Mengancam!

Sri Mulyani Beberkan Dampak Pandemi Covid-19, Sangat Mengancam! - GenPI.co
Menkeu Sri Mulyani mengatakan, pandemi COVID-19 masih sangat mengancam, Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com/GenPI.co

GenPI.co - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati membeberkan dampak pandemi Covid-19 yang masih sangat mengancam perekonomian Indonesia.
 
Menurutnya, hal itu memberi dampak ketidakpastian ekonomi.

Sri Mulyani mengatakan, tanpa adanya pemulihan dari sisi kesehatan sebagai akibat terjadinya pandemi Covid-19 maka akan sangat sulit mengharapkan pemulihan ekonomi yang berkelanjutan. 
 
“Pandemi Covid-19 masih sangat mengancam dan memberi ketidakpastian bagi negara mana pun di dunia,” kata Menkeu Sri Mulyani dalam Rapat Paripurna DPR RI di Jakarta, Senin (31/5).

Ia menjelaskan bahwa pandemi masih menjadi ancaman bagi seluruh negara yang ditandai dengan beberapa faktor, seperti kasus harian di India yang sangat tinggi meski saat ini sudah mulai turun. 
 
Menurutnya, untuk mengakhiri pandemi maka dibutuhkan kekuatan kolektif semua negara dan tidak ada satu pun yang tertinggal sehingga akan menciptakan pemulihan ekonomi berkelanjutan.

BACA JUGA:  Menkeu Sri Mulyani Bicara di Forum Dunia, Simak Kata-katanya!

Sementara untuk Indonesia, Menkeu Sri Mulyani menekankan pemerintah akan terus menjaga sikap antisipatif sembari memberi respon yang tepat terhadap segala dinamika yang terjadi termasuk terhadap APBN.

Dia menjelaskan APBN sebagai instrumen kebijakan ekonomi yang vital akan selalu digunakan untuk upaya-upaya intervensi penanganan kesehatan, perlindungan sosial, serta dukungan pada dunia usaha terutama UMKM. 
 
Sri Mulyani juga menyatakan bahwa APBN harus tetap bekerja keras dan bekerja cepat dalam melindungi masyarakat Indonesia dari ancaman terhadap kesehatan dan jiwa, menjaga kesejahteraan masyarakat miskin dan rentan, serta mendukung daya tahan dunia usaha. 
 
“Kita (pemerintah) tentu terus berikhtiar dan melakukan segala daya upaya agar pandemi dapat segera usai,” ujar Sri Mulyani. 
 
APBN 2022 nantinya, kata Sri, akan tetap mendukung kebijakan-kebijakan reformasi struktural untuk membangun fondasi baru pemulihan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. 
 
“Pemerintah sangat menghargai dukungan dan kerja sama terus-menerus dari seluruh fraksi dalam penanganan pandemi Covid-19,” kata Menkeu Sri Mulyani.

BACA JUGA:  Menko Airlangga: Vaksinasi Jadi Game Changer Pemulihan Ekonomi

Dia pun berharap pandemi di dalam negeri dapat terus dikendalikan melalui berbagai upaya mulai dari penegakan protokol kesehatan, peningkatan testing, tracing and treatment, maupun vaksinasi.

“Kerja sama seluruh komponen bangsa dan semangat gotong-royong untuk mengatasi pandemi Covid-19 dan memulihkan ekonomi sangat penting untuk terus diperkuat,” ujar Sri Mulyani. (antara/jpnn)

BACA JUGA:  Jadi Klaster Besar, Pencari Suaka Terpapar Covid-19 Bertambah

Heboh..! Coba simak video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya