Covid-19 Merajalela di Garut, Bed Pasien Ditambah

Covid-19 Merajalela di Garut, Bed Pasien Ditambah - GenPI.co
Ilustrasi - Bupati Garut Rudy Gunawan (kanan) meninjau kondisi Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Slamet Garut, beberapa waktu lalu. (FOTO: ANTARA/HO-Diskominfo Garut)

GenPI.co - Bupati Garut, Jawa Barat Rudy Gunawan meminta semua rumah sakit swasta menyiapkan ruang isolasi untuk pasien Covid-19 bergejala berat.

Kondisi di Garut saat ini mengalami lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19.

“Rumah Sakit Guntur, RSUD maupun rumah sakit swasta harus (ada) 75 bed (tempat tidur),” katanya di Garut, Rabu (9/6).

BACA JUGA:  Lonjakan Kasus di Garut, Ratusan Peti Jenazah Dipesan

Rudy mengatakan pemkab melakukan antisipasi lonjakan kasus ini dengan menambah ruang isolasi bagi pasien bergejala sedang dan berat di rumah sakit pemerintah maupun swasta.

Salah satu rumah sakit swasta yang telah melakukannya yakni di Rumah Sakit Medina dengan kapasitas 150 tempat tidur.

BACA JUGA:  Sepekan di Bangka Belitung, 22 Orang Mati 1.000 Kasus Covid Naik

“Kami buka (operasikan) lagi 150 bed di Rumah Sakit Medina,” ujarnya.

Rudy juga mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaannya terkait lonjakan kasus Covid-19 saat ini.

BACA JUGA:  Zona Merah Covid-19, Kudus Hati-hati Pakai Anggaran

“Seluruh Jawa Barat (Covid-19) dalam keadaan merajalela, lindungi diri, keluarga tercinta,” ucapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya