KPK Panggil Kepala BKD Jawa Barat Yerry Yanuar

KPK Panggil Kepala BKD Jawa Barat Yerry Yanuar - GenPI.co
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri. Foto: Ricardo/JPNN.com/GenPI.co

GenPI.co - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Jawa Barat, Yerry Yanuar. Pemanggilan tersebut terkait penyidikan kasus dugaan suap pengaturan proyek di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat tahun 2019.

"Saksi dipanggil untuk tersangka ABS (Anggota DPRD Jabar)," kata Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri di Jakarta, Kamis, (10/6/21).

Ali Fikri menjelaskan KPK juga memanggil mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) provinsi Jawa Barat. Penyidik KPK memanggil dua saksi lain yaitu Kepala Bidang Anggaran pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jawa Barat sekaligus mantan Kepala Bidang Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah Bappeda Jabar Yuker Maulani serta Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi pada Bappeda kabupaten Indramayu Woni Dwi Nanto.

BACA JUGA:  Deretan Artis yang Pernah Masuk Radar KPK, Nomor 2 Bikin Kaget

"Saksi Yuke Maulani dan Woni Dwi Nanti diperiksa untuk tersangka STA (Anggota DPRD Jabar)," ujar Ali.

KPK pada 15 April 2021 telah menetapkan ABS dan mantan Anggota DPRD Jabar STA sebagai tersangka.

BACA JUGA:  Polemik KPK Makin Panas, Respons Pimpinan 212 Menggelegar!

KPK menduga ABS menerima suap Rp750 juta sedangkan STA diduga menerima Rp1,050 miliar.

Keduanya disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 56 ayat 1 ke-1 KUHP.

BACA JUGA:  Jaksa KPK Ungkap Edhy Prabowo Sawer Betty Elista Rp 66 juta

Kasus ini adalah salah satu dari banyak kasus yang diawali dari kegiatan tangkap tangan KPK pada 15 Oktober 2019 di Indramayu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya