GenPI.co 
GenPI.co - Seorang pasien Covid-19 melarikan diri dari sebuah rumah sakit yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Ia ditemukan meninggal dunia di selokan dekat rumah sakit itu, Sabtu (3/7).
Direktur RSUD Wonosari Kabupaten Gunungkidul, DIY Heru Sulistyowati mengatakan pasien tersebut masuk ke layanan IGD RSUD Wonosari pukul 16.52 WIB, Jumat (2/7).
Ia secara klinis menderita Covid-19 dengan gejala mengeluhkan sesak napas. Kemudian dilakukan pemeriksaan oleh tim medis.
BACA JUGA: Gunungkidul Tutup Wisata, Kulon Progo Usulkan Kebijakan Sama
“Sementara pasien dirawat di ruang isolasi Covid-19 IGD karena bangsal masih penuh,” katanya dalam keterangannya, Sabtu (3/7).
Heru mengungkapkan perawat masih melakukan tindakan kepada pasien pada pukul 01.00 WIB, Sabtu (4/7) dan tidak mengenai ada hal yang aneh.
BACA JUGA: Jangan Sampai Kecele, Semua Wisata Gunungkidul Ditutup
“Waktu itu di IGD ada 8 pasin confirm Covid-19, 7 pasien suspect dan ada pasien ibu bersalin,” ujarnya.
Heru menuturkan petugas akan memberikan obat kepada pasien pada pukul 06.00 WIB, namun tempat tidurnya kosong. Sedangkan infus masih ada di tiang infus, dan urine bag tergeletak di lantai.
BACA JUGA: Lurah di Gunungkidul Jadi Buron Tersangka Korupsi JJLS
Pasien kemudian ditemukan meninggal dunia di selokan yang lokasinya tak jauh dari rumah sakit. Menurut Heru, kuat dugaan yang bersangkutan melarikan diri dengan cara lompat dari pagar RSUD.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
