Usai Minta Maaf, Luhut Panggil Ahli Bahas Penanganan Covid-19

Usai Minta Maaf, Luhut Panggil Ahli Bahas Penanganan Covid-19 - GenPI.co
Koordinator PPKM Jawa Bali Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Instagram/Luhut.Pandjaitan

GenPI.co - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memastikan pengambilan keputusan dan perencanaan dalam penanganan pandemi Covid-19 dengan menerapkan PPKM Darurat selalu melibatkan banyak pihak termasuk akademisi dari berbagai kampus.

"Ini semua, kami mendengarkan banyak orang. Kami mendengarkan guru besar FK UI, asosiasi profesi kedokteran, Universitas Airlangga, UGM, dan lainnya," ujarnya seperti yang dilansir dari Antara, Selasa, 20 Juli 2021.

Luhut menegaskan dalam situasi saat ini, ada beberapa hal yang secara garis besar yang perlu diketahui dan dipahami oleh publik atau masyarakat luas.

BACA JUGA:  Luhut Minta Maaf, Rocky Gerung: Tinggal Jokowi

Pertama dan yang menjadi poin kunci, yaitu penanganan di hulu di mana masyarakat perlu patuh pada protokol kesehatan. Sementara poin kedua, yakni pemenuhan kebutuhan oksigen, obat, tenaga kesehatan (nakes), tempat tidur, serta vaksinasi.

Luhut mengungkapkan pihaknya sengaja membuat forum diskusi virtual ini dengan mengajak relawan Covid-19, tokoh publik, dan pihak lainnya untuk memberikan masukan serta saran yang solutif guna berkontribusi menangani pandemi Covid-19 yang saat ini melanda.

BACA JUGA:  Pernyataan Pentolan PA 212 Sangat Menohok, Seret Luhut Pandjaitan

Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali itu juga menekankan bahwa pemerintah akan terus berupaya semaksimal mungkin memberikan yang terbaik dalam penanggulangan pandemi ini.

Ia juga berharap semua pihak mau ikut serta dan membantu pemerintah serta mengajak masyarakat untuk tetap taat protokol kesehatan.

BACA JUGA:  Mendadak Luhut Berubah Jadi Kalem, Pengamat Beber Analisisnya!

"Percayalah kita bikin yang terbaik, kita bisa lakukan. Pasti ada kurangnya tapi dengan masukan teman-teman sekalian saya sangat apresiasi sekali," pungkas Luhut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya