Pemudik Motor Membludak Karena Banyak Ojol Pendatang

Pemudik Motor Membludak Karena Banyak Ojol Pendatang - GenPI.co
Ojek online mulai padati arus mudik. (ist)

GenPI.co - Pembangunan infrastruktur di Indonesia saat ini terus menggeliat, salah satu yang sudah dapat digunakan adalah jalan tol dari provinsi paling barat hingga paling timur di Pulau Jawa.

Pembangunan tersebut sangat bermanfaat sekali bagi yang menggunakan kendaaraan roda empat. Sementara pemudik yang menggunakan roda dua, tetap banyak diminati. Bahkan pemudik yang menggunak sepeda motor pada musim lebaran 2019 nanti diperkirakan meningkat dibanding tahun sebelumnya.

Peningkatan tersebut karena banyak pendatang dari daerah yang masuk ke ibukota berprofesi sebagai ojek online. Sehingga di momen lebaran ini mereka banyak berduyun-duyun kembali ke kampong halaman dengan menggunakan kuda besinya.

BACA JUGA: H-7 Lebaran, Pelabuhan Merak Mulai Dipadati Pemudik

Pengamat transportasi Universitas Soegiatmaja, Djoko Setijawarno mengatakan pemudik sepeda motor tahun ini diperkirakan meningkat 10,7% dibanding tahun lalu, yaitu dari 6,1 juta unit pada mudik 2018 menjadi 6,8 juta unit pada tahun ini. 

Berdasarkan survei yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Perhubungan untuk wilayah Jabodetabek akan ada 942.621 orang menggunakan sepeda motor untuk mudik.

Antisipasi membludaknya arus mudik dengan roda dua sebenarnya dapat diminimalisir dengan menekan angka pemudik sepeda motor, lanjut Djoko, program mudik motor gratis menjadi solusinya. Mudik gratis menggunakan kapal laut masih perlu disosialisasikan, sehingga lebih menarik untuk masyarakat. 

"Waktu mudik gratis tahun 2018, masih banyak ruang kapal yang masih kosong, banyak ruang yang tidak terpakai. Semakin banyak pemudik sepeda motor menggunakan mudik gratis, semakin banyak pula kecelakaan dapat dicegah," ungkapnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya