GenPI.co 
GenPI.co - Provinsi Bali mematok target pelacakan dan pengujian orang yang kontak erat dengan penderita Covid-19 di daerah itu per hari 8.000 hingga 10.000 orang.
Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan langkah ini merupakan arahan dari pemerintah pusat untuk mempercepat upaya penanganan Covid-19.
“Setiap kasus dilakukan tracing dan testing minimum sebanyak delapan orang yang kontak erat,” katanya dalam keterangan tertulisnya di Denpasar, Jumat (30/7).
BACA JUGA: Vaksinasi Dosis Pertama di Bali Diklaim Lebihi Target
Koster menambahkan target pelacakan 8.000-10.000 orang per hari ini dinamis sesuai dengan kasus baru yang muncul dalam satu hari.
Koster mengungkapkan dengan adanya target ini maka secara langsung akan diikuti dengan meningkatnya jumlah kasus baru Covid-19.
BACA JUGA: Tau Mau Divaksin, Seorang Warga di Bali Diusir dari Desa
“Tindakan ini merupakan upaya yang terbaik guna mencegah laju meningkatnya penularan di tengah masyarakat," ujarnya.
Koster juga mengimbau masyarakat Bali agar bersedia dan aktif menjalani pelacakan dan pengetesan ketika bersentuhan dengan orang yang terkena Covid-19.
BACA JUGA: Merajalela, RS di Denpasar Bali Tambah Ruang Pasien Covid-19
"Ini menjadi tanggung jawab bersama dengan semangat gotong royong agar pandemi Covid-19, dapat ditangani dengan sebaik-baiknya," tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
.jpeg "Jaga Hati - JPNN.com")