“Social Humanity in Tourism. Ada yang merespons positif, ada yang negatif, dan banyak yang mem-bully,” kata Sandiaga.
Namun, belakangan isu soal kedermawanan justru makin naik meskipun masih ada pro dan kontra.
Terutama setelah warga di Sumatera Selatan bernama Akidi Tio memberi sumbangan untuk penanganan pandemi covid-19 senilai Rp 2 triliun, Senin (26/7).
BACA JUGA: Rotary District 3420 Indonesia Gencarkan Program 5.000 Jamban
Tokoh tersebut tidak pernah muncul dan tak pernah tampil di peta pengusaha nasional.
“Angka yang sangat spektakuler, fantastis, dan menginspirasi. Bisa menjadi pemicu semangat orang lain di Indonesia untuk aksi kemanusiaan membantu sesama,” ungkap Sandiaga.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Merangkul Konten Kreatif Berkarya Secara Orisinal
Menurut Sandi, aksi yang dilakukan Akidi memperteguh keyakinannya bahwa pariwisata berbasis kemanusiaan ada dan eksis.
Hal itu sesuai dengan falsafah bangsa Indonesia, yakni gotong royong, spirit saling membantu, dan berbuat baik untuk sesama.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Gelontorkan Rp2,4 Triliun untuk Bantu PPKM Level 4
“Bahkan, kalau dipilih orang paling dermawan di dunia, mungkin orang Indonesia. Karena itu, saya harap ke depan bisa dikembangkan dan bekerja sama dengan Rotary District 3420 ini,” tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News