Pecatan TNI AD Ditangkap di Papua, Jual Senjata ke KKB

Pecatan TNI AD Ditangkap di Papua, Jual Senjata ke KKB - GenPI.co
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat meninjau pelaksanaan vaksinasi dengan target 3.500 dosis di Kabupaten Boyolali, Minggu. (22/8/2021). (FOTO: ANTARA/HO-TNI)

GenPI.co - Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Papua, Kombes Faisal Rahmadani mengatakan tim gabungan dari Polres Yahukimo dan Satgas Ops Nemangkawi menangkap salah satu pimpinan KKB Senat Soll di Dekai.

Penangkapan dilakukan Kamis sekitar pukul 05.00 WIT di sekitar Dekai.

"Saat ditangkap, Senat Soll sempat melawan sehingga anggota terpaksa menembak dan terkena kaki bagian kanan," kata Kombes Faisal di Jayapura, Kamis, 2 September 2021.

Saat ini Senat Soll alias Ananias Yalak yang mantan anggota TNI AD sudah diamankan dan masih mendapat perawatan di RSUD Dekai.

Dijelaskan, Senat Soll awalnya terlibat kasus jual beli amunisi sebanyak 155 butir di tahun 2018, saat masih tergabung dengan TNI AD.

Untuk sementara ada empat laporan polisi terkait Senat Soll termasuk kasus pembunuhan staf KPU Yahukimo Hendri Jovinski yang dilakukan tanggal 11 Agustus 2020 dan pembunuhan Muhammad Thoyib tanggal 20 Agustus 2020.

"Terkait laporan polisi kemungkinan bertambah karena anggota masih terus melakukan penyelidikan," kata Kombes Faisal.

BACA JUGA:  Pecatan TNI Jadi Pimpinan KKB, Ditangkap di Yahukimo

Sementara itu, sebanyak empat anggota TNI Angkatan Darat ditemukan meninggal dunia akibat diserang oleh sekelompok kelompok orang tidak (OTK) dikenal.

Lokasi penyerangan itu di Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis pukul pukul 03.00 WIT

BACA JUGA:  4 Anggota TNI AD Gugur di Papua, 1 Anggota Hilang

Keempat anggota TNI AD yang ditemukan meninggal dunia tersebut masing-masing Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari, dan Lettu Chb Dirman.

Keempat prajurit TNI AD tersebut diserang saat sedang tidur di Posramil Kisor.

BACA JUGA:  Syarif Hasan: Jenderal Andika Calon Kuat Panglima TNI

Ketiga anggota TNI AD masing-masing Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari ditemukan dalam keadaan tewas di dalam Posramil.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya