GenPI.co 
GenPI.co - Tempat wisata di kawasan Puncak - Cianjur, Jawa Barat, mulai menggeliat. Hal itu terlihat dari tingkat hunian hotel yang sudang mencapai 70 persen.
Ketua PHRI Cianjur, Nano Indra Praja,mengatakan okupansi meningkat baru pekan ini, setelah Cianjur masuk dalam PPKM level 2.
Di mana sejumlah kelonggaran diberikan termasuk tempat wisata kembali dibuka, sehingga angka kunjungan kembali meningkat.
BACA JUGA: Kata Dokter Boyke Cairan Pria Cepat Keluar, Sudahlah
"Laporan dari anggota PHRI Cianjur, tingkat hunian meningkat hingga 50 persen, bahkan ada yang mencapai 70 persen. Kalau tidak ada penerapan ganjil genap, kemungkinan hotel di kawasan Puncak-Cipanas, akan terisi penuh," ujar Nano, Sabtu (4/9).
Namun, kata dia, pihaknya mendukung penerapan yang diberlakukan pemerintah, sebagai upaya menekan eforia warga dari berbagai wilayah untuk berbondong-bondong mendatangi tempat wisata.
BACA JUGA: Pakar Hukum Top Sentil MUI, Telak Banget
"Kita tetap mendukung aturan yang diterapkan pemerintah agar tidak menjadi penyebab kembali tingginya penularan COVID-19. Saat ini, kami bersyukur roda perekonomian sudah kembali berjalan dan tingkat kunjungan mulai terlihat," katanya.
Manager Marcom Le Eminence Hotel Muhamad Rizky Sutrisna, mengatakan tingkat hunian di hotel tersebut, mencapai 70 persen atau 260 kamar terisi.
BACA JUGA: Kode Keras, Airlangga dan Anies Baswedan Saling Memuji
Jika tidak ada penerapan ganjil genap di jalur Puncak-Cianjur, dapat mencapai 100 persen karena banyak pesanan yang dibatalkan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
