Ke Pasar Tahura yuk, Makan-makan Sambil Menikmati Live Music

Ke Pasar Tahura yuk, Makan-makan Sambil Menikmati Live Music - GenPI.co
ASRI BANGET : Suasana di Pasar Tahura Lampung. Foto : Genpi Lampung

LAMPUNG – Kalau kamu lagi Lampung dan bingung mau kemana Minggu (11/3), coba aja datang ke Pasar Tahura di Youth Camp Taman Hutan Raya (Tahura) Wan Abdul Rahman (WAR) di Desa Hurun Kecamatan Teluk Pandan, Pesawaran.Pasar Tahura adalah destinasi digital besutan Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Lampung. Di Pasar Tahura, kamu bisa menikmati kuliner khas Lampung dan nusantara. Suasananya asyik guys. Berada di tengah hutan yang masih asri.

“Ada beberapa booth makanan yang menjajakan makanan tradisional Indonesia, seperti pecel, bakso, somay, es dugan, aneka kripik. Sedangkan 2 booth menawarkan makanan khas Lampung dan Nusantara dengan tampilan sajian yang menawan,” ujar Koordinator GenPI Lampung, Yodistara, Sabtu (10/3).

Booth yang menyajikan nasi liwet dengan menggunakan kendil ini dari Umah Bone Resto. Dan makanan-makanan khas Lampung seperti pandap,
bakso ikan tuhuk (blue marlin), segubal, dan lainnya disajikan oleh Cikwo Resto. “Kedepannya kami akan coba melibatkan komunitas chief untuk menularkanilmu-ilmu kuliner mereka di sini,” kata Yodistara.

Menariknya, transaksi di Pasar Tahura tidak menggunakan uang tunai. Uang kamu harus ditukarkan dulu di Bank Tahura. Ada sensasi berbeda deh saat transaksi dilakukan. Dengan uang khusus yang hanya berlaku di Pasar Tahura, kita tetap bisa menikmati kuliner yang dijual disana, atau buat beli cinderamata. "Bahkan kami sudah siapkan meja makan di aliran air yang segar. Sederhana namun bisa membekas di hati para pengunjung,” katanya.

Tidak hanya itu, di sini kamu juga bisa berfoto ria di spot-spot yang sangat instagramable. Dijamin kamu bakal terlihat kece bila diposting
ke media social kamu. Jangan khawatir kehilangan sinyal. Karena di sini tersedia free WiFi yang cukup oke kecepatannya."Minggu ini Kami juga tengah menyediakan spot-spot foto baru yang lebih keren loh. Sangat cocok buat foto selfie maupun foto rame-rame,"ungkapnya.

Hanya itu saja? Tentu tidak. Di saat kamu asik makan atau bersantai, kamu juga bisa menikmati live acoustic dari anak-anak muda yang
membawakan lagu-lagu oke. "Yang tampil live acoustic anak-anak GenPI dan anak-anak muda sekitarsini. Terkadang juga ada pertunjukan seni tradisional. Pasar inimemang diciptakan juga untuk sebagai wadah masyarakat berkreasi. Yuk datang kemari," pungkasnya.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung Budiharto biasa datang dan berbelanja di Pasar Tahura. Menurut Budiharto, Pasar Tahura adalah
inovasi keren yang dilakukan oleh anak-anak muda.“Anak-anak muda ini sanggup melihat potensi pariwisata Lampung dengan memilih lokasi di Youthcamp Tahura Wan Abdul Rahman. GenPI bisa gandeng travel agent agar membelokkan sebentar para wisatawan ke pasar kuliner ini. Apalagi setiap akhir pekan area ini pasti dilewati oleh wisatawan Teluk Kiluan dan Teluk Lampung.” ujar Budiharto.

Menurutnya, anak-anak Genpi ini sanggup menjual atraksi buatan mereka di media sosial. Hal itu dibuktikannya tiap kali datang pasar ini banyak pengunjung. "GenPI punya nilai kreativitas di online dan offline yang sanggup menguatkan perekonomian warga sekitar. Saya yakin kegiatan PasarKuliner oleh GenPI yang didukung penuh oleh Kementerian Pariwisata ini bisa sustain,” kata Budiharto.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya