Komunitas Greenfluencer Indonesia, Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Komunitas Greenfluencer Indonesia, Gaya Hidup Ramah Lingkungan - GenPI.co
Salah satu kegiatan yang dilakukan Komunitas Greenfluencer Indonesia (dok pribadi)

GenPI.co - Sebuah komunitas dibentuk bisa bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam beberapa isu, termasuk lingkungan.

Hal itulah yang dilakukan oleh Komunitas Greenfulencer Indonesia yang dibentuk pada Mei 2020.

Pendiri Greenfluencer Indonesia, Fajar Pahrir mengatakan bahwa komunitasnya bertujuan untuk memenuhi tiga tujuan dalam pembangunan berkelanjutan (SDGs) 2030.

BACA JUGA:  Komunitas Hitchhiker Bisa Traveling Tanpa Modal

“Poin ke-13 Penanganan Perubahan Iklim, poin ke-14 Ekosistem Kelautan, dan poin ke-15 Ekosistem Daratan,” ujarnya kepada GenPI.co, Selasa (21/9).

Fajar memaparkan bahwa Greenfluencer Indonesia awalnya adalah proyek pribadinya.

BACA JUGA:  Mensos Risma Pastikan Negara Hadir di Komunitas Adat Terpencil

“Saya ditugaskan untuk membuat proyek berkaitan dengan kepemudaan dan saya juga tertarik dengan isu lingkungan. Saya membangun Greenfluencer ini dibantu dengan kedua teman saya,” paparnya.

Menurut Fajar, nama Greenfluencer memiliki nama sesuai dengan harapan agar pemuda dapat menjadi panutan untuk melindungi bumi dengan gaya hidup ramah lingkungan.

BACA JUGA:  Samsung A12, Ponsel Canggih Nggak Bikin Kantong Bolong

“Terdiri dari dua kata, yaitu green dan influencer. Kami juga memiliki slogan Be Green Be Better. Kami punya sapaan akrab untuk teman-teman, yaitu greenials (green dan milenials),” ungkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya