Berkah Sidang MK Bagi Pedagang Starling Alias Kopi Keliling

Berkah Sidang MK Bagi Pedagang Starling Alias Kopi Keliling - GenPI.co
Sejumlah pedagang kopi keliling saat menjajakan dagangannya di sekitar kawasan Gedung Mahkamah Konstitusi pada Rabu (19/6/2019). (Sumber foto: Antaranews/ Asep Firmansyah)

GenPI.co — Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) memberikan berkah tersendiri terutama bagi para pedagang kopi keliling yang kini biasa disebut dengan ‘Starling’ karena mendapat keuntungan melimpah.

Sundari (37) dan Warsito (45) sebagai contohnya, mereka mampu mendapat keuntungan berkali lipat dengan berdagang kopi keliling di sekitaran Gedung MK, apalagi saat ada aksi massa.

Pada Selasa (18/6) mereka mampu mengantongi uang hingga Rp1,5 juta rupiah. Jumlah yang bagi mereka begitu langka untuk bisa mendapatkannya dalam waktu satu hari.

Sementara untuk Rabu ini, meski tidak ada aksi massa namun dagangannya masih laku diburu oleh aparat kepolisian, TNI, hingga wartawan yang ada di sekitar Gedung MK.

"Biasanya kalau ga ada acara paling Rp300 ribu sampe Rp500 ribu. Itu pun harus dari lagi sampe tengah malam. Sekarang ya Alhamdulillah," ujar Sundari yang merupakan warga pendatang dari Pemalang ini.

Sejak dua hari ini, ia sudah berjualan di sekitar Gedung MK sejak pukul 07.00 WIB. Biasanya dagangan mereka langsung menjadi buruan para petugas keamanan untuk Ngopi pagi.

Begitu pula dengan Warsito yang berjualan di areal taman luar Gedung MK. Awalnya ia berjualan dengan cara berkeliling, namun karena banyak yang memesan kopi, Warsito memilih menjajakan jualannya di pojokan area taman.

Pojokan area taman itu menjadi ladang berkah baginya, terlebih tempat tersebut menjadi "Basecamp" anggota kepolisian yang berjaga di luar Gedung MK ketika beristirahat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya